Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penerapan protokol kesehatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kembali diakui dunia dengan mendapatkan sertifikat Airport Health Accreditation dari Airport Council International (ACI) dan Safe Travel Barometer.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, penghargaan dari ACI dan Safe Travel Barometer ini tentunya berkat komitmen dalam menjaga aspek kesehatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di tengah pandemi.
"Penghargaan ini didapatkan dua tahun berturut-turut yaitu 2020 dan 2021, dan ini menunjukan bahwa Bandara Internasional Soekarno-Hatta menerapkan protokol kesehatan sesuai regulasi di dalam negeri," kata Awaluddin, Selasa (1/12/2021).
Menurut Awaluddin, Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang menjadi pintu masuk utama penerbangan internasional penting sekali untuk memastikan protokol kesehatan yang memenuhi regulasi dalam negeri dan panduan global.
ACI dalam suratnya untuk Angkasa Pura II, menyebutkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta telah menunjukkan upaya berkelanjutan dalam mewujudkan bandara yang aman bagi traveler.
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta Pakai Face Recognition Untuk Proses Keberangkatan Penumpang Pesawat
Sementara itu Safe Travel Barometer pada November 2021 memberikan Safe Travel Score 4.3 atau yang tertinggi di ASEAN sama dengan yang diraih Bandara Changi dan ketujuh di Asia Pasifik.
Menurut Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta Agus Haryadi, penerapan protokol kesehatan di bandara diperkuat oleh Biosafety Management dan Biosecurity Management.
Biosecurity Management, lanjut Haryadi, dijalankan untuk melindungi publik dari bahaya Covid-19 dan Biosafety Management untuk membuat lingkungan tetap sehat.