Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat trafik kendaraan yang melintas dari Pelabuhan Merak diprediksi akan terjadi peningkatan hingga sepekan ini menjelang Periode Natal dan Tahun Baru 2023.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan, berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam periode 20 Desember 2022 pukul 08.00 WIB hingga 21 Desember 2022 pukul 08.00 WIB atau H-5, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 32 unit kapal.
"Realisasi total penumpang mencapai 39.684 orang atau naik 11 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 35.664 orang," kata Shelvy dalam keterangan tertulisnya, dikutip Rabu (21/12/2022).
Baca juga: ASDP Indonesia Ferry: Sudah 108 Ribu Orang Menyeberang dari Bakauheni ke Merak
Shelvy memaparkan, tercatat 8.983 unit total kendaraan yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-5. Jumlah tersebut naik 12 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 8.036 unit.
Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-8 hingga H-5 tercatat 147.450 orang atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 142.410 orang.
"Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 32.931 unit atau naik 0 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 32.966 unit," tutur dia.
Sebaliknya, lanjut Shelvy, data Posko Bakauheni pada H-5 (24 jam) tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 31 unit kapal.
Shelvy memaparkan, realisasi total penumpang mencapai 32.621 orang atau naik 38 persen persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 23.565 orang.
Total seluruh kendaraan tercatat 7.625 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-5 atau naik 18 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 6.448 unit.
Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-8 hingga H-5 tercatat 141.391 orang atau naik 43 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 98.619 orang.
Baca juga: Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, ASDP Tingkatkan Pelayanan di Pelabuhan Padangbai
"Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 49.997 unit atau naik 26 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 39.767 unit," tegasnya.
Sementara itu, Shelvy menambahkan, berdasarkan data Posko Ketapang, total penumpang yang menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk mulai dari H-8 hingga H-5 tercatat 90.405 orang atau naik 60 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 56.515 orang.
"Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 20.907 unit atau naik 36 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 15.348 unit," ucapnya.
Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Gilimanuk ke Ketapang mulai dari H-8 hingga H-5 tercatat 82.061 orang atau naik 49 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 55.006 orang.
Baca juga: ASDP Sebut Pembelian Tiket Penyeberangan Hanya Melalui Online Selama Periode Nataru 2023
"Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 19.596 unit atau naik 29 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 15.140 unit," paparnya.
Untuk itu, Shelvy meminta kepada seluruh pengguna jasa agar dapat melakukan pemesanan tiket ferry minimal H-1 keberangkatan untuk menghindari antrian.
"Mohon lakukan reservasi tiket jauh-jauh hari. Pengguna jasa lintas Merak - Bakauheni dan Ketapang - Gilimanuk wajib beli tiket via Ferizy, karena sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan," tutur Shelvy.
Lebih lanjut, Shelvy juga mengingatkan pengguna jasa khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk untuk memastikan kembali, pembelian tiket online secara mandiri hanya di Website Ferizy, Aplikasi Ferizy, atau di mitra resmi ASDP.
Baca juga: ASDP Sebut Pembelian Tiket Penyeberangan Hanya Melalui Online Selama Periode Nataru 2023
"Hal ini penting untuk memastikan ketersediaan tiket dan memperlancar pelayanan di pelabuhan," kata dia.
Terkahir, kata Shelvy, pengguna jasa yang telah membeli tiket untuk mengatur waktu di hari H agar tidak terlambat dan melakukan check in 2 jam sebelumnya.
Sebab lanjut dia, tiket akan expired jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan.
"Jangan lupa saat membeli tiket via online, pastikan pengguna jasa mengisi daftar penumpang dalam kendaraan secara tepat dan lengkap, termasuk data kendaraannya. Ini penting terkait hak asuransi setiap penumpang dan memperlancar proses perjalanan," tuturnya.