Menurut Luhut, hal itu dilakukan seiring dengan antusias dari masyarakat selama tiga pekan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung ini sangat tinggi.
"Selama tiga Minggu selama dibukanya uji coba gratis bagi publik, kita secara langsung melihat rasa antusias yang luar biasa dimana masyarakat diajak untuk langsung merasakan sendiri kemanfaatannya," ujar dia.
Dikatakan Luhut, operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung ini diharapkan akan mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi umum untuk menekan emisi karbon dari penggunaan kendaraan pribadi.
Selain itu, dia juga menegaskan bahwa operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung bakal mendorong perekonomian masyarakat khususnya di daerah yang dilintasi kereta cepat.
"Melalui proyek KCJB ini kita mendapatkan berbagai manfaat bagi bangsa kita mulai dari terciptanya lapangan kerja baru, utamanya bagi masyarakat lokal, menghadirkan multiplayer efek terhadap moda transportasi lainnya atau kendaraan feeder," ucap dia.
"Menciptakan pertumbuhan ekonomi di wilayah yang dilintasi oleh jalur KA cepat, serta terjadinya teknologi transfer uang mutahir utama dibidang kontruksi dan modernisasi sistem perkeretaapian," sambungnya.
Sebelumnya, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah melakukan kegiatan uji coba KA Cepat tidak berbayar bersama penumpang.
Uji coba dilakukan sampai 30 September 2023 dengan kuota terbatas yakni 500 tempat duduk untuk setiap perjalanan KA Cepat.
Selama masa uji coba terbatas KA Cepat dengan penumpang berlangsung, setiap harinya KCIC menyediakan 4 jadwal perjalanan pulang pergi (PP).
Sehingga total terdapat delapan perjalanan KA yang beroperasi setiap harinya selama masa ujicoba dengan jadwal sebagai berikut:
1. Stasiun Halim - Tegalluar PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB.
2. Stasiun Tegalluar - Halim PP dengan waktu keberangkatan pukul 09.00 WIB dan 14.00 WIB.