TRIBUNNEWS.COM - Keuletan membawa berkah tersendiri bagi seorang Sri Murtini, warga Patuk, Baturetno, Wonogiri.
Berkat kesabaran dan kerajinannya merintis usaha gerai pulsa dan kuota, ia kini menjadi agen BRILink pintu bagi ratusan warga sekitar.
Bagaimana tidak, melalui tangan ajaibnya, tak sedikit warga terbantu dengan pengajuan pinjaman yang diproses melalui usaha ultra mikro (UMi) BRI.
Belum genap tiga tahun ia menjadi agen BRILink.
Kemudian jika dikira-kira 100-200 warga menjadi nasabahnya karena mengajukan pinjaman Kredit Cepat alias KeCe program UMi BRI.
"Kalau nasabah ditotal ya 100-200 ada, tapi itu kan silih berganti. Nasabah yang sudah selesai pinjaman, berganti nasabah lainnya begitu terus," jelasnya kepada Tribunnews pada Kamis (4/4/2024) siang.
Berkat pencapaiannya tersebut, Murti sapaan karibnya, diganjar penghargaan sebagai agen BRILink dengan realisasi terbanyak ketiga se-kabupaten Wonogiri.
Awalnya, Murti bercerita memulai usaha dengan menjual makanan kecil atau snack di rumahnya pada 2011.
Sejak saat itu, ia menjadi nasabah BRI dengan berlangganan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk menambah modal.
Waktu berlalu, pada 2019 ia mencoba usaha baru dengan menjual pulsa dan kuota.
Pada 2021, pihak bank memberikan tawaran kerjasama menjadi agen BRILink.
Baca juga: Kisah Agen BRILink Shi Jack Lebarkan Sayap Usaha, 2024 Target Buka 10 Gerai Cabang
Tak berpikir lama, ia mengiyakan dan mengurus berbagai persyaratan dengan cekatan.
"Awalnya saldo yang tersedia sedikit untuk jadi agen BRILink, karena semakin banyak nasabah dan transfernya keperluan besar-besar jadi ambil KUR untuk tambah modal usaha counter pulsa," paparnya kemudian tersenyum.
Kemudian selain melayani kegiatan transaksi BRILink mulai dari tarik tunai, setor tunai hingga pembayaran tagihan, Murti mulai memasarkan produk UMi bernama KeCe.