Direktur Akses Sumber Daya Industri dan Promosi Internasional (ASDIPI) Kemenperin Syahroni Ahmad dalam sambutannya saat membuka forum, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan.
Kolaborasi ini mencakup investasi dalam riset dan pengembangan, penerapan teknologi mutakhir, serta menciptakan lingkungan yang berkelanjutan untuk kemajuan industri.
Keikutsertaan Indonesia dalam MWO 2024 diharapkan mampu membuka peluang kerja sama baru di pasar internasional serta mempercepat kemajuan sektor manufaktur nasional.
Dengan fokus pada penerapan teknologi industri 4.0, Indonesia dinilai siap bersaing di tingkat global dan memperkuat posisinya sebagai pemain utama di industri manufaktur.
Mengenai MWO 2024
Pameran Manufacturing World Osaka merupakan salah satu pameran industri manufaktur terbesar di Jepang.
Pameran ini diikuti oleh lebih dari 1.200 perusahaan dari berbagai negara, termasuk Asia, Eropa, dan Amerika.
Pameran ini mencakup berbagai sektor seperti Design Manufacturing, Mechanical Components, Medical Devices, serta Industrial Artificial Intelligence (AI)/IoT.
Dengan dihadiri sekitar 35 ribu pengunjung dari kalangan industri, acara ini menjadi platform strategis bagi Indonesia untuk mempromosikan kemampuan industrinya di kancah global.