News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kritik Rizal Ramli kepada Pemerintah Terkait Corona: Hingga Awal Maret Masih Sibuk Membantah

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekonom Rizal Ramli berbincang dengan awak Tribunnews.com terkait perkembangan ekonomi Indonesia terbaru di Kantor Redaksi Tribun Network, di Palmerah, Jakarta, Rabu (6/2/2019). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

"Kita kehilangan 2,5 bulan yang paling berharga karena kita sibuk bantah-bantah," terang Rizal Ramli.

"Pejabat kita 'kan paling doyan membantah yang sudah benar."

"Nah, kemudian barulah pada pertengahan Maret ada kesadaran ini memang benar dan masalah sudah serius," imbuhnya.

Rizal Ramli menyebutkan pejabat Indonesia lebih suka untuk membantah fakta-fakta yang ada atau self denial terkait corona di awal tahun 2020. (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Dalam kurun wakatu 2,5 bulan, Rizal Ramli menuturkan pemerintah memberikan informasi palsu yang sengaja disebarkan soal Corona.

Namun sama saja, saat sudah sadar, pemerintah tidak langsung menutup arus turis dari mancanegara.

Atau bahkan para pekerja yang berasal dari negara China.

Di mana virus corona kali ini disebutkan berasal dari sana.

Pemerintah lebih memilih memberikan izin masuk para pekerja.

Baca: Jokowi Larang Mudik, Menteri Agama Minta Tetap di Rumah: Mudaratnya Lebih Banyak Dibanding Manfaat

Baca: Sepi Job, Presenter Richard Ricardo Jualan Masker untuk Survive di Tengah Pandemi Virus Corona

Hingga berencana untuk memberikan anggaran sampai miliaran rupiah untuk mendongkrak pariwisata di tengah pandemi corona.

"Tapi 2,5 bulan itu yang terjadi disinformasi oleh pejabat tentang keberadaan corona," tutur Rizal Ramli.

"Pada waktu kita mulai sadar itu, kita bukannya nutup arus turis pekerja dari China."

"Malah izinkan, malah ada rencana mau kasih insentif sekian miliar untuk meningkatkan tourisme," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Rizal Ramli mengatakan, ada pejabat di pemerintahan yang sangat optimis dengan ekonomi Indonesia.

Dimana kala itu dirasa ekonomi dalam keadaan baik dan stabil.

Ekonom Rizal Ramli menyebutkan ekonomi di Indonesia sudah alami krisis sebelum adanya corona. (TRIBUN/DANY PERMANA)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini