News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Merasa Sehat, Pasien Positif Covid-19 di Mataram Enggan Diisolasi dan Ikut Salat Tarawih Berjamaah

Penulis: Inza Maliana
Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pasien positif covid-19 warga Kelurahan Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menolak saat dijemput petugas medis untuk menjalani isolasi di RSUD Kota Mataram, Rabu (29/4/2020).

Menurut Erwan, awalnya S dinyatakan positif Covid-19, sesuai informasi dari Pemprov NTB.

Namun, setelah pemeriksaan swab, S tidak melapor kepada kaling atapun lurah.

Akibatnya, tidak ada yang mengetahui bahwa S positif corona dan harus diisolasi.

Akhirnya, melalui kontak tracing, tim Satgas Covid-19 pun datang untuk menjemput SL, agar segera diisolasi.

Ketika didatangi petugas, S tidak berada di kediamannya.

Rupanya, S berada di masjid Lingkungan Karang Kemong.

Meski tengah menjali perawatan sebagai pasien positif corona atau covid-19 karena telah terpapar dari Suaminya, Wali Kota Tanjungpinang Syahrul. Istri almarhum Ayah Syahrul, Hj Juwariyah terlihat menghadiri proses pemakaman orang nomer satu di Tanjungpinang ini yang dilakukan di Taman Makam Pahlawan Pusara Bhakti Batu 5 Tanjungpinang. Dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap dan duduk dikursi roda, Hj Juwariyah terlihat tegar menyaksikan proses pemakaman Wali Kota Tanjungpinang ini yang dilakukan tanpa upacara penghormatan selayaknya pejabat daerah semestinya. (DOK ALBERT INILAH)

Ia tengah melaksanakan salat tarawih.

Erwan pun mengaku sempat bersitegang dengan S karena enggan menuruti perintah dari petugas.

Alasannya, S merasa dirinya tidak terpapar virus corona.

"Sempat bersitegang dengan kami karena dia menganggap sehat tidak ada gejala," kata Erwan saat dikonfirmasi, Kamis (30/4/2020), mengutip dari Kompas.com.

Setelah melalui perdebatan yang cukup pelik, akhirnya SL bersedia mengikuti arahan dari Satgas Covid-19 untuk diisolasi di RSUD Mataram.

Baca: Viral Video 2 Pasien Positif Covid-19 di NTB: Satunya Ngeyel Tidak Sakit, Lainnya Kabur dari RS

Petugas telusuri warga yang ikut salat tarawih

Hari ini, Kamis (30/4/2020), tim medis dari Puskesmas Taliwang datang ke lingkungan tempat pasien S tinggal untuk melakukan tracing kontak pasien.

Hal itu dilakukan mengingat banyak anggota masyarakat yang turut melakukan salat tarawih bersama S.

"Saat kami melakukan pengecekan ke rumahnya, yang bersangkutan justru tidak ada."

"Mestinya kan isolasi mandiri sejak kepulangannya dari Gowa, Makassar."

"Kami cek justru shalat tarawih bersama banyak warga di Masjid Nurul Yakin," kata Camat Cakranegara Erwan saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (30/4/2020).

(Tribunnews.com/Maliana, Kompas.com/Idham Khalid/Fitri Rachmawati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini