Ia menambahkan asal muasal data penerima bansos yang digunakan Kementerian Sosial melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Hal ini juga kerap disampaikan Mensos pada berbagai kesempatan.
"Pedoman utama pemberian bantuan sosial itu menggunakan DTKS, tetapi apabila di lapangan ditemukan ada warga yang memang layak untuk menerima padahal yang bersangkutan tidak masuk dalam DTKS, maka dia dimasukkan," katanya.
Hal sebaliknya juga berlaku, lanjutnya, sehingga seluruh bantuan sosial dari pemerintah bisa sampai tepat sasaran.
Selain Cipete Utara, hari ini Menteri Sosial juga menyalurkan bansos sembako di wilayah Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan.
Ia hadir didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Hartono Laras.
Kemudian hadir juga Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Pepen Nazaruddin, serta Sekretaris Ditjen Linjamsos, MO Royani.