"Di catatan kami beliau dokter ke-38 yang wafat terkait Covid-19," ungkap Halik.
Sebanyak 38 dokter tersebut wafat dalam status PDP maupun positif Covid-19.
Sebelum Dokter Gatot Prasmono, PB IDI mengabarkan dua dokter meninggal dunia berasal dari Pulau Madura.
Keduanya wafat pada Senin (15/6/2020) lalu.
Keduanya yaitu dr Deny Dwi Yuniarto dan dr H Dibyo Hardianto.
Baca: Catatan IDI Soal Penerapan New Normal di Tengah Lonjakan Kasus Covid-19
Baca: Pandemi Tak Halangi Bea Cukai Rintis Kawasan Industri Hasil Tembakau di Madura
Dilansir Tribun Jatim, Ketua IDI Jatim Sutrisno mengatakan, dr Deny dinyatakan meninggal karena terkonfirmasi virus Corona.
Sedangkan dr Hardianto, tutup usia dengan memiliki gejala klinis yang mengarah pada positif virus corona.
"Jadi memang satu sudah terkonfirm yang satu swabnya belum keluar tapi gejala klinis mengarah ke Covid-19," kata Sutrisno saat dihubungi, Senin (15/6/2020).
Lebih lanjut, kata Sutrisno, tiga hari lalu, kedua dokter sempat menjalani perawatan intensif.
Ia pun menduga dua dokter tersebut bisa terpapar karena keduanya setiap hari berhubungan dengan pasien penderita Covid-19.
"Kan setiap hari dua dokter itu memberi pelayanan pasien Covid-19. Otomatis selama memberi pelayanan itu mereka tertular," ucapnya.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P) (Tribunjatim.com/Tony Hermawan)