Ditambahkan, kegiatan pendidikan di Secapa TNI AD masih tetap berlanjut sesuai kurikulum.
Karantina bagi personel yang positif Covid-19 dilakukan di lingkungan Secapa, namun menggunakan protokol kesehatan yang ketat.
Baca: KSAD Beri Penjelasan Soal Siswa Secapa TNI AD Terpapar Covid-19, Awalnya Mengeluh Bisul
Baca: Klaster Baru di Secapa AD Bandung, 1.262 Orang Positif Corona hingga Lokasi Diisolasi
"Jadi di dalam kegiatan sehari-hari sesuai jadwal mereka, kita isolasi mereka, tapi bukan di dalam barak saja, tetap keluar (barak). Mereka kami belikan obat, kita awasi mereka saat istirahat juga," kata Jenderal Andika.
Pada malam hari, katanya, petugas pendidik tetap mengawasi dan memastikan para siswa tidur sesuai jadwal demi menjaga stamina tetap baik meski terinfeksi Covid-19.
"Setelah itu mereka juga olahraga, membuat mereka kelelahan," katanya.
Pembatasan ketat juga dilakukan agar mereka yang positif tidak menjalin kontak dengan personel yang negatif.
Menurut KSAD, proses pendidikan di Secapa sudah memasuki tahapan akhir kurikulum.
Di dalam jadwal, seharusnya saat ini adalah pekan terakhir mereka mengenyam pendidikan di Secapa.
"Jadi ini adalah pekan-pekan terakhir sebelum ditutup pendidikannya, yang rencananya akhir bulan ini," katanya. (tribunjabar)