Diakuiinya, pemerintah Indonesia saat ini sedang berlomba dengan negara lain mendapatkan vaksin Covid-19.
Berebut mendapatkan vaksin sebagai bagian dari upaya jangka pendek penanganan Covid-19.
"Upaya kita dalam percepatan pengujian dan pengadaan vaksin. Untuk jangka pendek, kita berlomba dengan negara lainmendapatkan akses vaksin secepat-cepatnya," kata presiden.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memastikan mengirimkan total 600 ventilator untuk Indonesia.
Pengiriman pertama dalam bentuk hibah itu sebanyak 100 ventilator, 28 Juli lalu, berjumlah 1.000 ventilator.
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar Amerika Serikat Heather Variava menyebut, bantuan ventilator terbaru dan canggih ke Indonesia itu sebagai wujud kedermawanan.
“Meskipun Amerika Serikat juga sedang memerangi COVID-19 , kami tetap komitmen bekerja sama dengan Indonesia.
Kami gembira memberikan ventilator ini melalui USAID, bekerja bersama Departemen Pertahanan, perusahaan-perusahaan, dan berbagai mitra lain di AS,” ujarnya.
Indonesia membutuhkan lebih banyak ventilator untuk melakukan respons Covid-19.
Donasi ventilator ini memberikan Indonesia fleksibilitas dalam perawatan pasien yang terinfeksi virus.
Bantuan Pemerintah AS ini juga mencakup kelengkapan, garansi, dan pelatihan untuk tenaga kesehatan. (tribun network/ fik/yud)