"Kesempatan penting untuk berbicara langsung dengan petugas medis yang berada di lapangan pada saat kritis melawan Covid!" kata anggota tim Peter Daszak di Twitter, seperti dilansir Reuters, Minggu (31/1/2021).
Baca juga: Amerika Klaim Para Peneliti di Lab Wuhan Alami Gejala Covid-19 sebelum Kasus Pertama Dilaporkan
Anggota tim yang meninggalkan rumah sakit tidak berbicara kepada wartawan.
"Baru saja kembali dari kunjungan di rumah sakit Jinyintan, yang berspesialisasi dalam penyakit menular dan ditunjuk untuk merawat kasus pertama di Wuhan. Cerita sangat mirip dengan apa yang saya dengar dari dokter ICU kami," cuit anggota tim, Marion Koopmans.
WHO mengatakan pada Jumat lalu, anggota tim akan terbatas pada kunjungan yang diselenggarakan oleh tuan rumah China dan tidak akan bisa kontak dengan anggota tenaga kesehatan, karena pembatasan.
Tepat setahun yang lalu, WHO menyatakan keadaan darurat kesehatan masyarakat internasional (PHEIC), tingkat alarm tertingginya.
Rencana perjalanan kelompok ini masih belum diumumkan tetapi WHO telah mengatakan tim berencana untuk mengunjungi pasar makanan laut di pusat wabah awal serta Institut Virologi Wuhan.
Salah satu hipotesis, yang ditolak oleh China, adalah bahwa wabah ini disebabkan oleh kebocoran di laboratorium pemerintah.
Kemudian pada hari Sabtu, tim WHO pergi ke pusat pameran yang menampilkan pameran yang memperingati upaya awal untuk memerangi wabah di Wuhan, yang mencakup penguncian kota selama 76 hari.
China dan WHO Bahas Kerja Sama untuk Selidiki Asal Virus Corona di Wuhan
Kepala Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) Ma Xiaowei membahas kerja sama penyelidikan asal virus corona dengan Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom dalam panggilan telepon.
Tim WHO saat ini berada di China untuk menyelidiki asal-usul pandemi Covid-19.
Menurut sebuah pernyataan yang dirilis di situs web NHC pada Kamis (28/1/2021) seperti dilansir Reuters, kedua pimpinan itu juga bertukar pandangan tentang pencegahan dan penilaian respons Covid-19.
Tim peneliti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memulai misi penyelidikan lapangan dalam misi mencari fakta tentang asal-usul virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China dan menyebabkan pandemi Covid-19 di dunia.
Sebenarnya tim peneliti WHO sudah berada di Wuhan sejak Kamis (14/1/2021) lalu. Tetapi mereka masih harus diharuskan menyelesaikan 14 hari di karantina setelah tiba di China.