Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Kehabisan stok peti mati, sejumlah jenazah Covid-19 di Tangerang Selatan terpaksa dikuburkan hanya dibalut plastik dan kain kafan.
Hal tersebut terjadi di TPU Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan.
Kepala TPU Jombang, Tabroni mengatakan, sejak semalam, sudah ada dua jenazah Covid-19 yang dimakamkan hanya dibalut plastik dan kafan.
"Kemarin malam satu sama tadi satu, sudah dua kali," kata Tabroni saat ditemui, Jumat (25/6/2021).
Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta) yang mengurus pemulasaraan jenazah korban Covid-19 kehabisan stok peti mati.
Tabroni memastikan, pemakaman tanpa peti mati itu sudah atas sepersetujuan pihak keluarga.
"Iya kehabisan stok peti, dan itu sudah steril semuanya sudah dibungkus dengan kantong plastik jenazah, InsyaAllah semuanya aman," katanya.
Baca juga: Ada Covid Varian Delta di Inggris, Timnas Italia di London Hanya 30 Jam Untuk Laga Babak 16 Besar
"Iya memang sudah kehabisan peti jadi sudah beberapa kali kita memakamkan tidak menggunakan peti," lanjutnya.
Kasus kematian akibat Covid-19 di Tangsel memang sedang melonjak.
Pada Juni 2021 ini, jumlah jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 di TPU Jombang, merupakan yang terbanyak selama pandemi Covid-19.
Tabroni, mengatakan, sampai hari ini, Jumat (25/6/2021), sudah 160 jenazah dimakamkan selama Juni 2021.
Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya 30 jenazah, kenaikannya mencapai ratusan persen.
"Hari ini tanggal 25 Juni 2021 sudah 12 jenazah yang kami makamkan sampai pukul 16.00 WIB. Total Juni 160 jenazah yang dimakamkan, ada lonjakan sekitar 500% dari Mei 30 jenazah," ujar Tabroni di TPU Jombang.
Baca juga: Jamur Hijau Ditemukan pada Pasien Covid-19, Ahli Sebut Risiko Kematian Bisa Naik Tiga Kali Lipat