Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --Meningkatnya kasus Covid-19 akhir-akhir ini membuat banyak warga harus menjalani isolasi mandiri di rumah.
Mantan direktur WHO Asia Tenggara Prof Tjandra Yoga Aditama menuturkan, ada sejumlah hal penting yang harus dipersiapkan dalam masa isolasi mandiri itu.
"Ada tiga bagian penting yang harus diketahui masyarakat saat menjalani isoman" kata dia dalam pesan tertulisnya Minggu (4/7/2021).
Baca juga: 1.003 Pasien Covid-19 Isolasi di Asrama Haji
Baca juga: Tak Perlu Obat, Isolasi Mandiri untuk OTG, Hanya Minum Air Putih, Gizi Seimbang, Kumur Air Garam
Perhatikan Logistik Makanan, Ventilasi dan Lokasi Isolasi Mandiri yang Memadai
Hal yang pertama, kebutuhan sehari-hari harus tetap terjaga baik dan jamin ketersediaannya.
Makan dan minum yang baik, istirahat yang cukup, ruang isolasi yang patut dengan ventilasi yang baik, pakaian dan tempat tidur yang memadai.
"Harus dijamin keamanannya, misalnya jangan sampai ada arus pendek listrik di kamar karena pasien tertidur sambil alat elektronik menyala, atau tergelincir di kamar mandi karena penuh air tidak dibersihkan," ungkap Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).
Kemudian, harus ada dukungan moral dan sikap positif dari anggota keluarga dan kerabat.
"Jangan lupa informasikan keadaan anggota keluarga yang menjalani isolasi mandiri kepada RT/RW setempat," pesan Prof.Tjandra.
Pantau Aspek Kesehatan, Stok Obat dan Alkes yang Wajib Ada di Rumah
Hal kedua yang harus diperhatikan adalah aspek kesehatan.
Obat-obatan, baik untuk COVID-19 maupun untuk penyakit penyerta yang mungkin ada, dan sudah rutin dikonsumsi.
Lalu, monitor keadaan kesehatan yang dibagi dalam dua hal.
Pertama adalah monitor ada tidaknya keluhan (demam, batuk, sesak nafas, sakit kepala, nyeri tubuh, diare, dll), atau perburukan dari keluhan. Misalnya tadinya batuk sedikit tapi lalu jadi batuk berdahak kuning.