News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

UPDATE Corona Indonesia 5 Maret 2022: Tambah 30.156, Sembuh 46.669, Meninggal 322 Orang

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Update Covid-19 - Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Sabtu (5/3/2022)

TRIBUNNEWS.COM - Simak update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Sabtu (5/3/2022).

Jumlah kasus positif virus corona tercatat ada 30.156 penambahan dari total komulatif sebelumnya 5.693.702 kasus.

Data tersebut dirilis covid19.go.id dalam laman Peta Sebaran Covid, Sabtu (5/3/2022) sore.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 5.723.858 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam. 

Kabar baiknya, ada sejumlah 46.669 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.

Sehingga, jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 5.073.522 jiwa dari pasien sebelumnya yang sebanyak 5.026.853 jiwa.

Baca juga: Kemkominfo Gandeng MUI Beri Literasi Masyarakat Soal Penanganan Covid-19

Baca juga: Pfizer, BioNTech dan Moderna Raup Pendapatan 1.000 Dolar AS Per Detik dari Jualan Vaksin Covid-19

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia juga bertambah sebanyak 322 pasien.

Total pasien meninggal dunia akibat virus corona menjadi 149.918 orang dari yang sebelumnya sebanyak 149.596 orang.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cek dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 yang Belum Muncul di PeduliLindungi, Simak Tata Caranya

Provinsi DKI Jakarta memiliki presentase jumlah kasus Covid-19 terbanyak dari total keseluruhan kasus.

Informasi ini dapat terlihat dari data peta persebaran kasus pada tiap provinsi.

Update corona atau Covid-19 di Indonesia bisa di akses di sini.

Libur Panjang Akhir Februari hingga Awal Maret

Kementerian Kesehatan memrediksi adanya potensi kenaikan kasus Covid-19 setelah libur panjang yang terjadi pada Akhir Februari hingga awal Maret 2022.

Saat libur panjang, ada kecenderungan peningkatan interaksi dan mobilitas masyarakat terutama yang ingin bepergian ke luar daerah.

Untuk itu, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi meminta kepada masyarakat untuk segera melakukan isolasi mandiri (isoman).

“Libur panjang selalu menjadi potensi terjadi peningkatan kasus, tetapi peningkatan kasus ini bisa kita tanggulangi dengan baik."

"Sehingga tidak menyebabkan sesuatu yang lebih parah, ini masih dalam batas yang bisa kita atasi bersama."

"Saat ini kita berharap walaupun kemarin sempat long weekend dan mungkin terjadi kenaikan kasus, jika ada gejala dan kontak erat, masyarakat diimbau segera lakukan isolasi," kata Nadia dikutip dari laman resmi Kemenkes, Rabu (2/3/2022).

Ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan.

"(Apalagi) Omicron kan menular dengan sangat cepat, kalau kita tidak lakukan deteksi dini kasus akan terus melonjak. Karenanya antisipasi masyarakat sangat penting,” sambung Nadia.

Untuk itu, demi mengantisipasi kenaikan kasus, pemerintah telah melakukan persiapan mulai dari penyediaan ruang perawatan Covid-19 di rumah sakit.

Termasuk juga menyediakan obat-obatan dan oksigen medis.

Pemerintah juga mengimbau kepada masyarakat untuk mempercepat vaksinasi dosis lengkap dan booster bagi masyarakat berusia diatas 18 tahun.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Baca berita lain terkait Penanganan Covid-19

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini