TRIBUNNEWS.COM - Inilah data sebaran kasus Corona atau Covid-19 di Indonesia hari ini, Sabtu (12/3/2022)
Hari ini tercatat adanya penambahan kasus harian Covid-19 sebanyak 14.900 pasien.
Angka tersebut turun dibanding kasus harian kemarin, Jumat (11/3/2022), tercatat 16.110 pasien.
Bila dibandingkan, terjadi pengurangan kasus sebanyak 1.210 kasus.
Dengan tambahan kasus hari ini, total keseluruhan kasus Covid-19 di Indonesia sejak pandemi melanda menjadi 5.878.910 kasus.
Baca juga: LaporCovid-19 Sebut Kurangnya Keseriusan Perbaikan Pendataan Covid-19
Baca juga: Update Covid-19 Global 12 Maret 2022: Sebanyak 389.032.204 Orang Sembuh dari Virus Corona
Data Kemenkes hari ini mencatat Jawa Barat berada di peringkat pertama dengan kasus harian tertinggi se-Indonesia, yakni 3.312 pasien.
Kendati demikian, jumlah kasus tersebut menurun dibanding kemarin, 3.750 pasien.
Setelah itu, disusul DKI Jakarta dengan tambahan kasus 2.105 pasien.
Kasus harian DKI Jakarta hari ini juga berkurang daripada kemarin 2.548 pasien.
Selain itu, Nusa Tenggara Timur (NTT) kini masuk lima wilayah dengan kasus harian tertinggi.
NTT berada di urutan ke-5 dengan kasus harian 842 pasien.
Padahal di hari sebelumnya, NTT di posisi urutan ke-11 dengan kasus harian 354 pasien.
Berikut rincian data kasus Covid-19 harian tersebar di 34 provinsi, Sabtu (12/3/2022):
1. JAWA BARAT 3.312
2. DKI JAKARTA 2.105
3. JAWA TENGAH 1.275
4. JAWA TIMUR 1.165
5. NUSA TENGGARA TIMUR 842
6. DI YOGYAKARTA 831
7. BANTEN 776
8. KALIMANTAN BARAT 475
9. KALIMANTAN TIMUR 474
10. SUMATERA UTARA 448
11. SULAWESI SELATAN 380
12. LAMPUNG 364
13. RIAU 342
14. SULAWESI TENGAH 276
15. SUMATERA BARAT 216
16. KALIMANTAN UTARA 210
17. BANGKA BELITUNG 196
18. KEPULAUAN RIAU194
19. BALI 152
20. ACEH 112
21. JAMBI 110
22. SUMATERA SELATAN 109
23. KALIMANTAN TENGAH 95
24. SULAWESI BARAT 76
25. KALIMANTAN SELATAN 58
26. SULAWESI UTARA 58
27. PAPUA BARAT 54
28. PAPUA 50
29. BENGKULU 47
30. MALUKU UTARA 36
31. NUSA TENGGARA BARAT 21
32. GORONTALO 20
33. SULAWESI TENGGARA 17
34. MALUKU 4
Baca juga: Epidemiolog: Syarat Bebas Testing bagi Pelaku Perjalanan Dapat Tingkatkan Cakupan Vaksinasi Covid-19
Kabar baiknya, pasien sembuh dari Covid-19 secara skala nasional pada hari ini bertambah 33.733 orang.
Jumlah kasus sembuh hari ini menurun dibanding kemarin, yang berjumlah 39.212 orang.
Adapun total pasien yang sembuh dari Covid-19 hingga saat ini menjadi 5.369.579 orang.
Di samping itu, hari ini juga tercatat jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 sebanyak 248 jiwa.
Kematian hari ini juga menurun daripada kemarin, di mana 290 orang meninggal.
Tambahan kematian hari ini membuat total keseluruhan kasus kematian Covid-19 menjadi 151.951 jiwa.
Dilansir kemkes.go.id, berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:
A. Pencegahan Level Individu
Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:
a. Mencuci tangan lebih sering menggunakan sabun dan air setidaknya 20 detik atau pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.
b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.
c. Jangan berjabat tangan.
d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.
e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.
f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.
g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.
B. Pencegahan Level Masyarakat
a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.
b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.
c. Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.
d. Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.
e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.
f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.
g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas lainnya.
h. Jika Anda sakit, Dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika Anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.
i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.
j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.
(Tribunnews.com/Shella Latifa/Endra Kurniawan)
Baca artikel lain terkait Virus Corona