TRIBUNNEWS.COM - Simak data sebaran kasus aktif Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia, Minggu (13/3/2022).
Diketahui, kasus baru Covid-19 di Indonesia bertambah 11.585 pasien pada hari Minggu ini.
Tambahan kasus Covid-19 hari ini mengalami penurunan dibanding Sabtu (12/3/2022) kemarin, yang berada di angka 14.900 kasus.
Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 5.890.495 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam.
Data tersebut berdasarkan update informasi dari situs Satgas Covid-19, covid19.go.id, Minggu sore.
Sementara itu, total kasus aktif Covid-19 di Indonesia tercatat sebanyak 342.896 orang.
Jumlah kasus aktif Covid-19 ini berkurang yakni sebanyak 14.484 kasus.
Baca juga: Februari 2022, Pengantaran Pasien Covid-19 Memakai Ambulans di DKI Mencapai 1.105 Kali
Hari ini, Jawa Barat kembali menjadi daerah terbanyak penyumbang kasus aktif di Indonesia.
Adapun jumlah kasus aktif Covid-19 Provinsi Jawa Barat mencapai 92.850 kasus.
Disusul DI Yogyakarta, sebanyak 33.724 kasus aktif, dan Jawa Tengah berada di urutan ketiga dengan jumlah kasus aktif sebanyak 31.125 kasus.
Berikut sebaran kasus aktif Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia per Jumat (11/3/2022):
1. Jawa Barat: 92.850
2. DI Yogyakarta: 33.724
3. Jawa Tengah: 31.125
4. Banten: 23.459
5. DKI Jakarta: 22.191
Baca juga: 320 Daerah di Luar Jawa Bali Terapkan PPKM Level 3
6. Sumatera Utara: 13.677
7. Lampung: 13.627
8. Papua: 11.326
9. Jawa Timur: 10.985
10. Kalimantan Timur: 10.594
11. NTT: 9.443
12. Sulawesi Selatan: 9.176
13. Kepulauan Riau: 5.972
14. Sumatera Barat: 5.799
15. Kalimantan Barat: 5.548
16. Kalimantan Utara: 4.960
17. Riau: 4.819
18. Sumatera Selatan: 4.583
19. Sulawesi Tenggara: 4.542
20. Bangka Belitung: 3.724
Baca juga: Kasus Covid-19 Melandai, Kepala BIN: Vaksinasi Tetap Harus Digencarkan
21. Bengkulu: 3.305
22. Kalimantan Tengah: 2.728
23. Sulawesi Utara: 2.201
24. Aceh: 2.113
25. Jambi: 1.962
26. Bali: 1.835
27. Kalimantan Selatan: 1.627
28. Papua Barat: 1.327
29. Sulawesi Barat: 1.131
30. Maluku Utara: 818
31. Sulawesi Utara: 770
32. Nusa Tenggara Barat: 764
33. Gorontalo: 620
34. Maluku: 206
Baca juga: Cita Citata Dipaksa Manggung Saat Masih Positif Covid-19, Bayangkan Jika Dituruti Bisa Sebar Virus
Bebas Testing Covid-19 Tak akan Tingkatkan Kasus
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Epidemiolog UI, Pandu Riono turut menanggapi soal adanya pelonggaran bebas testing Covid-19 bagi pelaku perjalanan dengan transportasi udara, laut, maupun darat.
Pandu menilai, kebijakan ini tidak akan meningkatkan kasus Covid-19.
Pasalnya, syarat itu dilakukan pada mereka yang sudah divaksin dua kali.
"Dicabut bebas tes untuk pelaku perjalanan luar negeri apakah terjadi peningkatan lonjakan? Belum tentu."
"Karena itu hanya persyaratan bisa dilakukan kalau sudah divaksinasi."
"Anjuran pertama kita yang sudah dibooster," ucap Pandu, Sabtu (12/3/2022).
Untuk mendorong masyarakat mengikuti vaksinasi booster, Pandu mengusulkan agar syarat penerima bebas testing ke depannya hanya dapat diberikan kepada penerima suntikan dosis ketiga atau booster.
"Mungkin nanti bulan depan akan diusulkan untuk mereka yang sudah booster, yang bisa menikmati tidak perlu testing."
"Itu adalah alat untuk memotivasi penduduk untuk mau dibooster," kata Pandu.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rina Ayu Panca Rini