TRIBUNNEWS.COM - Berikut sebaran kasus Covid-19 Indonesia di 34 provinsi per Selasa (10/1/2023).
Data Satgas Covid-19 mencatatkan, kasus positif Covid-19 per hari ini bertambah sebanyak 469 kasus.
Dengan adanya penambahan ini, maka total jumlah pasien yang pernah terkonfirmasi positif akibat virus Covid-19 menjadi 6.724.281 kasus.
Wilayah DKI Jakarta memiliki tingkat kasus konfirmasi positif paling banyak di antara provinsi lainnya, yakni 124 orang.
Pronvinsi kedua penyumbang terbanyak yakni Provinsi Jawa Barat dengan 118 orang.
Ketiga yakni Banten yang mencatatkan 62 orang, sedangkan keempat Jawa Timur dengan 51 orang.
Baca juga: Infeksi Covid-19 China Kian Menggila, 90 Persen Warga di Provinsi Henan Dinyatakan Positif
Urutan kelima Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah korban sebanyak 27 orang.
Berikut rincian data sebaran jumlah konfirmasi positif Covid-19 dari Satgas Covid-19, Selasa (10/1/2023):
- DKI Jakarta 124
- Jawa Barat 118
- Banten 62
- Jawa Timur 51
- Jawa Tengah 27
- Sumatera Utara 9
- Bali 9
- Sulawesi Selatan 8
- DI Yogyakarta 7
- Lampung 6
- Kalimantan Barat 6
- Sulawesi Tengah 6
- Riau 5
- Sumatera Selatan 5
- Kalimantan Timur 5
- NTT 3
- Papua 3
- Sumatera Barat 2
- Bengkulu 2
- Maluku Utara 2
Baca juga: Indeks Saham China Diprediksi Rebound 15 Persen, Yuan Menguat 1,9 Persen Pasca Pelonggaran Covid
- Sulawesi Tenggara 1
- Aceh 1
- Sulawesi Barat 1
- Bangka Belitung 1
- Kepulauan Riau 1
- Kalimantan Selatan 1
- Kalimantan Tengah 1
- Jambi 1
- NTB 1
- Papua Barat 0
- Kalimantan Utara 0
- Sulawesi Utara 0
- Gorontalo 0
- Maluku 0
Baca juga: Thailand Cabut Kebijakan yang Wajibkan Pelancong Tunjukkan Bukti Vaksinasi COVID-19
Selain kabar penambahan kasus, Satgas Covid-19 juga mencatatkan 612 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.
Total jumlah pasien sembuh dari Covid-19 saat ini berjumlah 6.555.664 jiwa.
Pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia jumlahnya juga bertambah sebanyak 3 korban.
Total jumlah pasien meninggal dunia akibat virus corona pada hari ini menjadi 160.697 orang.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)