Sejak keberangkatan dari rumahnya dia sudah tak mau berpisah dengan sang istri yang juga turut berhaji bersamanya.
“Pak Mahmud kami bantu naik ke ambulans sejak dari rumah ketika naik ambulans sampai di Bandara Hasanuddin tidak mau turun dari ambulans dan harus ditemani istrinya,” kata Rivay.
Rivay menceritakan bahkan Mahmud sempat mengamuk kepada petugas sampai akhirnya petugas harus menjemput sang istri yang kebetulan berada di barisan antrian lain.
Nenek Kalsum kemudian datang dan membujuk sang suami sampai akhirnya mau turun tapi tetap harus ditemani di sang istri.
“Akhirnya kita bawa tapi mereka tak bisa dipisahkan. Dari mulai di ambulans sampai ke pesawat Mak Cum enggak bisa bergerak. Karena kalau sampai Mak Cum bergerak Pak Mahmud bisa marah-marah lagi,” katanya.
Hal yang sama terjadi lagi saat di dalam pesawat ketika Mak Cum terpaksa harus ke toilet dua kali. Mahmud pun harus ditangani petugas karena khawatir dipisahkan dari belahan jiwanya itu.
Hingga ketibaan di tanah suci pun masih begitu, sang kakek benar-benar tak mau melepaskan tangan istrinya.
Yuk simak videonya. Jangan gemes ya.