News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

WNI Disandera Abu Sayyaf

Abu Sayyaf dan Sejarah Sandera WNI di Filipina Selatan

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Abu Sayyaf

Sebanyak tujuh ABK disandera ASG, pembebasannya sedang diupayakan.

Kapal itu diserang pada 21 Juni 2016 saat berlayar melintasi selat antara Pulau Sulu dan Pulau Basilan.

Padahal, jalur aman yang disarankan adalah melalui selat antara Zamboanga dan Pulau Basilan.

Mantan petinggi Badan Intelijen Strategis (Bais) Mayjen (Purn) Sudrajat mengatakan, untuk mengatasi kondisi keamanan yang buruk tidak bisa hanya dilakukan pendekatan keamanan.

"Secara sosial ekonomi, kawasan itu juga harus dibangun. Langkah membuka akses ekonomi dan transportasi dari Kalimantan Utara dan Sulawesi Utara ke Filipina selatan merupakan langkah bijak," kata Sudrajat.

Mantan Kepala BAIS Laksamana (Purn) Soleman Ponto mengatakan, untuk mengatasi Abu Sayyaf, berbagai pilihan harus dipertimbangkan. Namun, keselamatan sandera WNI tetap prioritas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini