News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ninja Jepang Akan Dibuka Di Indonesia Di Masa Depan

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para Ninja Berpose di Tokyo kemarin (22/2/2017) dan Hiroshi Mizohata, Wakil Kepala Japan Ninja Council (JNC)

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Japan Ninja Council (JNC) baru dibuka pada awal tahun 2015 tetapi sudah semakin banyak anggotanya dan semakin tersebar luas ke berbagai daerah di Jepang berkat kerjasama awalnya dua gubernur baik Mie perfektur, Shiga perfektur, maupun Kanagawa perfektur.

"JNC memang untuk mengumpulkan semua kepentingan terkait ninja di dalam Jepang. Tapi bukan tidak mungkin di masa depan akan dibuka juga di Indonesia atau di Amerika Serikat," papar Hiroshi Mizohata, Wakil Kepala Japan Ninja Council (JNC) kemarin (22/2/2017).

Bahkan Mizohata sebelum menjawab pertanyaanTribunnews.com menyatakan suka sekali kepada Indonesia, "I love Indonesia sampaikan salam saya buat masyarakat Indonesia," tekannya.

Jepang Ninja Council adalah sebuah organisasi yang dibentuk di bawah jaringan nasional kota, universitas, asosiasi pariwisata, organisasi swasta, kantor yang berhubungan dengan Ninja di seluruh Jepang, dengan tujuan untuk mempromosikan pariwisata, budaya, dan untuk berkontribusi pada perekonomian daerah melalui Ninja .

JNC juga bertujuan untuk membangun jaringan Ninja nasional Jepang pertama dan mencakup semua informasi tentang Ninja baik di dalam maupun di luar negeri.

Kerjasama Jepang dengan negara lain termasuk Indonesia menurutnya juga dengan serius sedang diupayakan dan dalam dua bulan mendatang kemungkinan ada kelompok Indonesia yang datang ke Jepang untuk kerjasama soal Ninja dengan JNC.

Ninja merupakan kalangan samurai juga tetapi dengan level berbeda mulai terendah sampai tertinggi.

Bahkan banyak di banyak tempat menyamar sebagai petani yang semuanya terkumpul untuk melindungi raja-raja atau bangsawan di tempatnya.

Namun kemampuan atau keahlian ninja yang snagat ruwet dan level tinggi tersebut, juga merupakan hal yang rahasia dan mungkin tak akan terungkap atau juga tak akan diungkapkan saat ini.

"Sudah bukan jamannya lagi dan terkunci kuat ilmu kuni Ninjutsu tersebut sangat sulit dipelajari, bahkan bisa saya katakan tak perlu di jaman sekarang. Jadi sudah tidak ada lagi Ninja saat ini sebenarny," apar Jinichi Kawakami, ninja terakhir Jepang saat ini dari klan Iga, khusus kepada Tribunnews.com juga. Kawakami juga Direktur Kehormatan Iga-ryu Ninja Museum.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini