Namun, pada Juli 1980, Israel melanggar kesepakatan dengan mendeklarasikan Jerusalem sebagai ibu kotanya.
Dewan Keamanan PBB mengecam pencaplokan Israel terhadap Jerusalem Timur dan menyatakan sebagai pelanggaran terhadap hukum internasional.
Pada 2006, Kosta Rika dan El Savador menjadi negara terakhir yang memindahkan kedubesnya dari Jerusalem dan bergabung dengan 84 negara lainnya yang menempatkan kedubes di Tel Aviv.
Namun, beberapa negara masih memiliki konsulat di Jerusalem, termasuk AS, yang berada di sisi barat kota itu.
Negara lain, seperti Inggris dan Perancis, memiliki konsulat di sisi timur Jerusalem.
Penulis: Veronika Yasinta
Artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul “Mengapa Pengakuan Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel Sangat Kontroversial?”