Wanita ini tewas membakar diri karena terancam penjara setelah tertangkap menonton bola di stadion. Aksi tersebut ia lakukan sebagai bentuk protes mengenai larangan bagi wanita untuk menonton bola.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita meninggal dunia setelah membakar dirinya sendiri akibat terancam dipenjara karena tertangkap menonton bola di stadion.
Sahar Khodayari, terancam akan dipenjara setelah tertangkap menonton pertandingan bola di stadion di Iran.
Dikutip Tribunnews dari The Independent, Sahar ditahan setelah mencoba memasuki stadion sepak bola di Teheran sambil menyamar menjadi seorang pria.
Saat ditangkap ketika memasuki stadion, Sahar mneyamar menggunakan wig berwarna biru dan jubah panjang.
Baca: Buktikan Dirinya Hamil, Wanita Penghibur Kirim Foto Tes Kehamilan kepada Seorang Kades di Pasuruan
Baca: Seorang Wanita Gantung Diri Setelah Cekcok dengan Suami soal Foto Pelukan, Tulis Pesan Terakhir
Seperti diketahui, wanita di Iran dilarang menonton sepak bola di stadion, meskipun kenyataannya hal ini melanggar ketentuan Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA.
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Latihan Soal BAB 2 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Semester 1 Lengkap Kunci Jawaban, Soal Pilihan Ganda
Ketika tertangkap, Sahar sempat dipenjara selama tiga hari.
Ia kemudian dibebaskan dengan jaminan.
Saudara perempuan Sahar, mengungkapkan pada media lokal bahwa Sahar menderita bipolar disorder.
Selama dipenjara, kondisi mental Sahar memburuk.
Baca: Cerita Wanita Asal Indonesia Jadi Pengantin Pesanan di China, Baim Wong Kaget Dengar Ucapan Agen
Baca: Coba Lakukan Foto Selfie Ekstrem, Wanita Ini Jatuh dari Lantai 6
Pada Senin (2/11/2019), pengadilan Teheran memberi tahu Sahar soal kemungkinan ia akan diadili Pengadilan Revolusi dan terancam enam bulan penjara.
Mendengar pernyataan pengadilan, Sahar menyiram tubuhnya menggunakan bensin di luar pengadilan dan membakar diri.
Akibatnya, Sahar menderita luka bakar di sekujur tubuh sebanyak 90 persen.
Menurut media Shafaghna, Sahar dinyatakan meninggal dunia di hari yang sama.