Dan akhirnya, Moaza melahirkan seorang bayi laki-laki.
"Saya selalu yakin bahwa saya akan menjadi seorang ibu dan saya akan memiliki bayi," kata Moaza.
"Saya tidak pernah berhenti berharap dan sekarang saya mendapat bayi ini, perasaan yang sempurna," tambahnya.
Moaza masih memiliki dua embrio lagi yang disimpan dan juga dua keping selaput indung telur.
Kepada BBC, dia mengatakan bahwa bahwa jelas dia merencanakan untuk punya bayi satu lagi di masa depan.
Tahun lalu, seorang perempuan di Belgia melahirkan dengan menggunakan selaput indung telur yang dibekukan ketika dia berusia 13 tahun.
Namun, situasinya berbeda dengan Moaza karena ketika indung telurnya diambil, dia sudah memasuki masa puber.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia/BBC)