Inggris mengutuk serangan rudal Iran di pangkalan militer di Irak yang menjadi tuan rumah pasukan koalisi yang dipimpin oleh AS termasuk personel Inggris.
"Kami mengutuk serangan ke pangkalan militer Irak dimana ada koalisi termasuk pasukan Inggris," menteri luar negeri Inggris Dominic Raab mengatakan.
"Kami mendesak Iran untuk tidak mengulangi serangan sembrono dan berbahaya ini, dan sebagai gantinya untuk mengedepankan de-eskalasi."
IRAK
Militer Irak mengatakan tidak ada korban warga Irak dalam serangan rudal Iran ke dua pangkalan militer AS dan sekutunya, pada Rabu (8/1/2020).
Irak menyebut serangan rudal Iran itu terjadi antara pukul 01:45 dan 02:45 dini hari.
"Tidak ada jatuh korban dari pasukan Irak," kata pernyataan itu.
JEPANG
Jepang akan melakukan upaya untuk membantu meredakan ketegangan setelah serangan rudal.
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan membahas upaya penting untuk meredakan keteganan di Teluk.
Juru bicara kabinet Jepang Yoshihide Suga mengatakan Rabu bahwa "pemerintah akan berkoordinasi dengan pemerintah terkait untuk menjamin keselamatan warga negaranya di wilayah tersebut.
"Jepang juga akan mendesak semua negara terkait untuk melakukan upaya diplomatik mereka sepenuhnya untuk memperbaiki hubungan," tambahnya.
Jepang mengirim kapal perang ke Teluk untuk membantu menjaga kapal-kapal Jepang dan tanker minyak yang melintas melalui daerah tersebut.
AUSTRALIA
Setelah serangan tersebut, Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan, semua pasukan dan staf diplomatik negaranya di Irak selamat.