News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Iran Vs Amerika Memanas

Iran Kembali Serang Amerika, Tiga Roket Hantam Zona Hijau Dekat Kedubes AS di Irak

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI (Kompleks Kedubes AS) - Tiga roket jatuh di dekat Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (21/1/2020) pagi.

TRIBUNNEWS.COM - Iran dan Amerika Serikat masih bersitegang.

Pada Minggu (16/2/2020), beberapa roket menghantam wilayah dekat kedutaan Amerika Serikat di Baghdad, Irak. 

Pejabat militer Amerika Serikat dan Irak mengkonfirmasi serangan di zona hijau ibukota itu.

Roket-toket tersebut diketahui mengenai pangkalan militer Irak yang menampung pasukan Amerika Serikat dan pasukan koalisi lainnya di Zona Hujau yang dijaga ketat.

Dikutip dari Al Jazeera, Zona Hijau merupakan daerah yang merupakan kompleks kedutaan besar asing dan kantor-kantor pemerintah berada.

UPDATE Konflik Iran vs Amerika: Iran Akan Ajukan Gugatan Internasional | Alasan Krisis Belum Mereda (wandabiz)

Terkait hal ini, Kolonel Myles, B Caggins II, seorang juru bicara operasi militer Amerika Serikat di Irak buka suara.

Ia mengatakan serangan tersebut terjadi tepat sebelum pukul 3.30 pagi waktu setempat.

Serangan tersebut dilaporkan tidak menimbulkan korban dan hanya mengakibatkan kerusakan kecil.

Tidak ada klaim tanggung jawab langsung atas serangan tersebut.

Militer Irak menuturkan, tiga roket Katyusha mendarat di Zona Hijau, sementara yang keempat menghantam lingkungan yang berbeda.

Roket-roket itu menyerang basis logistik yang dioperasikan Hashd al-Shaabi, atau Popular Mobilisation Forces, yaitu jaringan militer yang secara resmi merupakan bagian dari Irak.

ILUSTRASI (Kompleks Kedubes AS) - Tiga roket jatuh di dekat Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (21/1/2020) pagi. (upnewsinfo.com)

Sementara itu, dikutip dari Nbc News, Juru Bicara Operasi Militer Amerika Serikat di Irak, Kolonel Myles Caggins buka suara.

"Serangan itu tidak melukai personel, dan koalisi tetap berkomitmen untuk mendukung pemerintah Irak mengalahkan ISIS," terangnya.

Ia menambahkan, pihaknya tidak dapat mengidentifikasi siapa yang berada di balik serangan itu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini