News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Pejabat AS yang Dicopot Presiden Trump Beber Fakta Bahaya Musim Dingin Nanti

Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rick Bright

Pakar dari Institut Nasional Kesehatan AS itu menambahkan, tidak diragukan, bahkan di bawah keadaan terbaik, ketika Anda menarik mitigasi, Anda akan melihat beberapa kasus muncul.

"Ini adalah kemampuan dan kemampuan menanggapi kasus-kasus itu dengan identifikasi, isolasi, dan pelacakan kontak yang baik akan menentukan apakah Anda dapat terus maju ketika Anda mencoba membuka kembali Amerika," tambahnya.

Baca: Alokasikan Anggaran untuk Maskapai Terdampak Corona, Rusia Sebut 60 Persen untuk Gaji Karyawan

Pertanyaan pertama pada sidang Senat hari itu terkait coronavirus adalah tentang kemungkinan mahasiswa kembali ke kampus musim gugur ini.

Senator Lamar Alexander bertanya kepada Anthony Fauci apa yang akan ia katakan kepada para pejabat sekolah yang berusaha membujuk para siswa untuk kembali ke kampus.

"Mari kita telusuri perjalanan selama tiga bulan. Akan ada sekitar 5.000 kampus di seluruh negeri berusaha menyambut 20 juta mahasiswa," kata Alexander.

Fauci mengatakan para siswa mungkin merasa paling aman jika ada vaksin untuk coronavirus, tetapi terlalu jauh berpikir vaksin atau perawatan akan siap pada saat kelas mulai musim gugur ini.

"Jika ini adalah situasi di mana kami memiliki vaksin, itu akan benar-benar menjadi akhir dari masalah itu secara positif," kata Fauci.

Masalahnya, samai saat ini belum ada vaksin maupun obat yang sudah teruji secara klinis mampu mengatasi virus Corona.

Dr Brett Giroir dari Departemen Kesehatan dan Layanan Masyarakat AS, mengatakan strategi untuk mengembalikan mahasiswa ke kampus sangat tergantung pada seberapa banyak penyebaran komunitas yang terjadi di musim gugur.

Dia mengatakan kemungkinan akan ada strategi pengawasan untuk siswa yang kembali ke kelas.

Itu akan melibatkan pengujian beberapa siswa pada waktu yang berbeda untuk memberikan jaminan tidak ada penyebaran virus.

Baca: Ogah Pakai Masker, Indira Kalistha Dicibir karena Remehkan Corona, Suami : Mereka Gak Ngerti Aja

Robert Redfield, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, mengatakan AS harus memiliki kapasitas yang luas untuk menguji virus corona sebelum negara tersebut dapat mencabut pembatasan.

"Pengujian cepat, luas, dan tersedia luas, tepat waktu sangat penting untuk membuka kembali Amerika," katanya dalam sambutan pembukaannya kepada komite senat.

Dia juga mengatakan pelacakan kontak pasien terpapar adalah kritis karena dapat mencegah beberapa transmisi di komunitas.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini