News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Update Corona Global Selasa 19 Mei 2020: Total Infeksi 4,89 Juta, India Laporkan 811 Kasus Baru

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Update Corona Global Selasa 19 Mei 2020: Total Infeksi 4,89 Juta, India Laporkan 811 Kasus Baru

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update data korban virus corona atau Covid-19 yang tersebar di seluruh dunia hingga Selasa (19/5/2020) pukul 12.00 WIB.

Menurut data dari worldometers.info, setidaknya ada 210 negara atau kawasan yang terinfeksi virus corona, ditambah dua kasus dari kapal pesiar, yakni Diamond Princess dan MS Zaandam.

Adapun virus corona kini telah menjangkiti setidaknya 4.894.098 orang di dunia.

Warga yang dinyatakan sembuh sebanyak 1.908.064 pasien, sedangkan 320.180 orang dinyatakan meninggal dunia.

Meski virus corona tercatat pertama kali di Wuhan, China, tapi kini Amerika Serikat (AS) menjadi urutan pertama yang memiliki jumlah kasus infeksi terbanyak di dunia.

Diketahui, total kasus virus corona di AS telah menembus angka 1.550.294 pasien.

Sementara total kematian di AS mencapai 91.981 jiwa dan pasien sembuh ada 356.383 orang.

Dengan angka tersebut, AS menempati posisi pertama total kasus secara global.

Baca: AS Catatkan 90 Ribu Kematian dan 1,5 Juta Kasus Positif Covid-19, Trump Masih Ingin Buka Ekonomi?

Baca: Awal Pekan, Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp 14.850 per Dolar AS

Ilustrasi virus corona - Update Corona Global Selasa 19 Mei 2020: Total Infeksi 4,89 Juta, India Laporkan 811 Kasus Baru (Pixabay/Tumisu)

Secara terpisah, total infeksi virus corona yang dikonfirmasi di Rusia mencapai 290.678 kasus, dan jumlah korban meninggal 2.722 jiwa.

Sedangkan Spanyol yang berada diurutan ke-3 global mencatat 278.188 kasus infeksi.

Kemudian di peringkat ke-5 Inggris, melaporkan 246.406 infeksi yang dikonfirmasi.

Sementara itu India menempati peringkat 11 dengan tambahan kasus cukup banyak, yakni 811.

Lebih jauh, China yang merupakan pusat wabah virus corona pertama kali dideteksi, berada di posisi ke-13.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini