TRIBUNNEWS.COM - Presiden AS Donald Trump dipindahkan ke Rumah Sakit Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland pada Jumat (2/10/2020) sore setelah diagnosis Covid-19.
Akibatnya, Trump terpaksa menunda kampanyenya tepat sebulan sebelum Pemilu AS.
Sekretaris Pers Kayleigh McEnany mengatakan, kepindahan Trump atas rekomendasi dari dokternya.
"Karena sangat berhati-hati, dan atas rekomendasi dokternya."
"Presiden akan bekerja dari kantor kepresidenan di Walter Reed selama beberapa hari ke depan," kata Kayleigh McEnany, dikutip dari SCMP, Sabtu (3/10/2020).
Baca: UPDATE Hal-hal yang Perlu Diketahui tentang Donald Trump Positif Corona, Kini Dibawa ke Rumah Sakit
Padahal, sebelumnya tersiar kabar bila Trump akan memulihkan diri dari Covid-19 di Gedung Putih.
Saat dipindahkan, Trump terlihat berjalan sendiri mengenakan setelan gelap dengan dasi biru menuju helikopter Marine One sekitar pukul 18.20.
Saat terkena Covid-19, Trump mengaku kondisinya baik-baik saja.
Hal itu ia sampaikan dalam video berdurasi 18 detik yang direkam di dalam Gedung Putih dan diunggah di Twitter.
"Saya pikir saya baik-baik saja. Kami akan memastikan semuanya berjalan lancar," katanya.
Ia menambahkan bila ibu negara juga dalam kondisi yang sangat baik.
Baca: Gedung Putih: Trump akan Habiskan Beberapa Hari di RS Militer Walter Reed Pasca Didiagnosis Covid-19
Atas kondisinya kini, Trump juga akan menunda segala kegiatan kampanye atau diganti dengan virtual.
"Semua acara kampanye yang diumumkan sebelumnya yang melibatkan partisipasi presiden sedang dalam proses dipindahkan ke acara virtual atau untuk sementara ditunda," kata manajer kampanye Trump, Bill Stepien pada hari Jumat kemarin.
"Semua acara kampanye lainnya akan dipertimbangkan berdasarkan kasus per kasus."
"Kami akan membuat pengumuman yang relevan di hari-hari mendatang," tambahnya.
Beberapa jam kemudian, Stepien berada di antara anggota lingkaran dalam Trump yang juga dinyatakan positif terkena virus corona.
Baca: Trump Terpapar Corona, Berikut Daftar Pemimpin Negara di Dunia yang Sembuh Usai Terinfeksi Covid-19
Stepien (42) dilaporkan mengalami gejala ringan dan diharapkan terus mengelola kampanye dari rumah.
Kellyanne Conway, mantan penasihat Trump, juga mengonfirmasi dia dinyatakan positif.
"Gejala saya ringan (batuk ringan) dan saya merasa baik-baik saja."
"Saya telah memulai proses karantina dengan berkonsultasi dengan dokter," ujar Conway dalam Twitternya.
Adapun istri Trump, Melania, juga dinyatakan positif.
Pada Jumat pagi kemarin, Trump mengalami gejala Covid-19 yang ringan, menurut kepala staf Gedung Putih Mark Meadows.
Baca: Ahli: Trump Berada di Usia dan Berat Badan yang Menambah Risiko Terinfeksi Covid-19
Presiden memiliki gejala seperti demam dan tampak lesu pada penggalangan dana kampanye yang diadakan pada Kamis (1/10/2020) di klub golf di Bedminster, New Jersey.
Sementara, penantang Trump, Joe Biden mengumumkan dia dan istrinya, Jill, telah dites negatif untuk virus corona pada Jumat (2/10/2020).
Ia dikhawatirkan karena sebelumnya berdiri sekitar 3,66 meter dari Trump selama debat mereka pada Selasa lalu.
Selama debat pertama itu, Trump mengejek Biden karena sering mengenakan masker selama pandemi.
"Saya tidak memakai masker wajah seperti dia," kata Trump.
"Setiap kali Anda melihatnya (Biden) memakai masker. Dia bisa saja berbicara sejauh 3 meter dan dia muncul dengan masker terbesar yang pernah saya lihat. "
Baca: 2 Hari Sebelum Umumkan Positif Covid-19, Donald Trump Ejek Joe Biden karena Selalu Pakai Masker
Biden menarik iklan yang menyerang Trump, tetapi sebaliknya melanjutkan kampanyenya.
Ia tengah melakukan perjalanan ke Michigan pada Jumat kemarin, setelah dites negatif untuk virus corona.
Di aula persatuan di Grand Rapids, Biden mengatakan dia berdoa untuk kesembuhan saingannya.
Namun, dia juga secara tersirat mengkritik Trump.
"Bersikaplah patriotik," kata Biden.
"Ini bukan tentang menjadi pria yang tangguh. Ini tentang melakukan bagianmu," tambahnya.
(Tribunnews.com/Maliana)