News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres Amerika Serikat

Vladimir Putin Nyatakan Siap Bekerja dengan Siapapun yang Jadi Presiden Amerika, tapi dengan Syarat

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Vladimir Putin - Presiden Rusia Nyatakan Siap Bekerja dengan Siapapun yang Jadi Presiden Amerika, tapi Dengan Syarat

Selain mengungkap kesehatan Putin, Solovei juga menambahkan klaim bahwa Putin mungkin sudah mempersiapkan pengganti dirinya, yaitu putrinya sendiri, mantan penari Katerina Tikhonova (34).

Mantan penari populer itu sekarang mempelopori inisiatif kecerdasan buatan baru yang besar.

Ia juga mengajukan diri untuk menjadi salah satu orang pertama yang menguji vaksin Covid-19, Sputnik V.

Mantan presiden Dmitry Medvedev (55), dan menteri pertanian Dmitry Patrushev (43), juga dikatakan termasuk di antara yang terdepan.

Awal mula spekulasi kesehatan Putin

Klaim kanker muncul setelah pengamat Kremlin mengatakan rekaman terbaru menunjukkan Putin memiliki kemungkinan gejala Penyakit Parkinson.

Awal pekan ini, Kremlin menyangkal lebih lanjut tentang masalah kesehatan Putin setelah sang presiden terlihat batuk-batuk selama pertemuan yang disiarkan televisi.

Presiden berjuang untuk menyelesaikan kalimatnya saat berbicara dengan pejabat tinggi tentang masalah ekonomi Covid-19.

Rekaman insiden itu kemudian diedit sehingga batuk Putin tampak tidak terlalu parah dalam versi yang diposting oleh kantornya.

Para analis juga mengklaim bahwa mantan kekasih presiden, Alina Kabaeva (37), sekarang memintanya untuk melepaskan jabatannya.

Pengamat yang mempelajari video baru-baru ini mencatat bahwa kaki presiden tampak bergerak terus-menerus dan dia tampak kesakitan sambil memegangi sandaran tangan kursi.

Jari-jarinya juga terlihat bergerak-gerak saat memegang pulpen dan menggenggam cangkir yang dikabarkan berisi koktail pereda nyeri.

Spekulasi bahwa 20 tahun masa pemerintahan Putin akan berakhir ketika undang-undang dirancang untuk menjadikannya senator seumur hidup ketika ia mundur.

Legislasi yang diperkenalkan oleh Putin sendiri sedang disahkan melalui parlemen untuk menjamin ia kebal hukum dan mendapat tunjangan negara sampai dia meninggal.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini