News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wamenlu : ASEAN Makin Solid di Tengah Tantangan Global dan Pandemi Covid-19

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mahendra Siregar dalam webinar Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Senin (23/11/2020).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –ASEAN dalam kiprahnya menunjukkan keistimewaan yang luar biasa karena bukan saja terus memperkuat konsolidasi program internal, tapi juga di kawasan yang lebih luas.

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mahendra Siregar menyebut bahwa ASEAN juga memerankan posisi yang penting di kawasan Indo Pasifik.

Kawasan ini merupakan kawasan yang meliputi 35 negara, mulai dari Pantai Timur Afrika hingga Pantai Barat Benua Amerika.

Baca juga: Ambisi AP II Jadi Pemimpin Operator Penerbangan di ASEAN

“Pada saat organisasi regional di kawasan lain sedang diuji, justru ASEAN semakin solid dan semakin mampu memerankan posisi yang penting di kawasan yang jauh lebih besar daripada kawasannya sendiri,” kata Wamenlu dalam webinar Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Senin (23/11/2020).

Wamenlu mengatakan di tengah rivalitas geopolitik yang semakin panas, ASEAN mendorong paradigma kerjasama dan kolaborasi.

ASEAN berusaha memperkuat kerjasama antar kekuatan besar yang berusaha mencari dukungan dengan mengedepankan dialog dan upaya penyelesaian konflik secara damai.

“Memang kita sering mendengar kritik pada ASEAN, bahkan ada yang beranggapan ASEAN tidak akan bisa bertahan terhadap tantangan global. Namun yang terjadi justru sebaliknya,” ujarnya

Baca juga: Presiden Jokowi : ASEAN Harus Tumbuh Jadi Kekuatan Besar Ekonomi Digital

Saat ini terdapat 43 negara yang telah mengasesi norma legal interaksi negara ASEAN dan mitranya di kawasan.

Mereka berkomitmen untuk mengedepankan penyelesaian masalah dengan cara dialog, perdamaian dalam melakukan kerjasama dengan ASEAN.

“ASEAN disebut satu-satunya kawasan yang dapat mengumpulkan negara besar dan major power dengan norma yang dibuat ASEAN sendiri,” kata Wamenlu.

Di tengah pandemi, KTT ASEAN menghasilkan komitmen untuk segera mengatasi pandemi dan menyepakati upaya pembangunan kesehatan regional untuk mempersiapkan kawasan dalam menghadapi pandemi yang akan datang.

Baca juga: Jokowi Angkat Isu Ekonomi dan Keamanan di KTT ASEAN-Australia

Dibandingkan dengan kawasan lain di dunia, ASEAN yang memiliki total lebih dari 600 juta penduduk, total kasus Covid-19 hanya sebesar 0,01 persen dari total kasus dunia.

“Langkah ini mendapat apresiasi dari Dirjen WHO, Tedros pada KTT 37 ASEAN,” kata Wamenlu.

Saat dunia menghadapi pesimisme ekonomi akibat Covid-19, ASEAN optimis akan dapat membangkitkan ekonomi lewat kerangka koridor perjalanan ASEAN .

“Atas usulan Indonesia, disepakati ASEAN Travel Corridor Framework yang memungkinkan aktivitas bisnis kembali digiatkan dengan tanpa mengorbankan protokol kesehatan,” kata Wamenlu

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini