Semua tahanan yang ditahan di sana telah dipindahkan ke unit lain. Kamp 7, didirikan pada 2006 dan dikatakan menampung tahanan yang sangat berbahaya.
Keberadaan Kamp 7 ini berulang kali mendapat kecaman karena melaporkan kebrutalan dan kekerasan terhadap tahanan.
Pemerintah AS bermaksud menutup penjara sebelum masa jabatan presiden berakhir. Tindakan tersebut akan membutuhkan izin kongres untuk mentransfer tahanan untuk penyelidikan lebih lanjut.
AS juga akan berkoordinasi dengan negara lain yang akan setuju untuk menerima para tahanan.
Fasilitas penahanan teroris internasional di pangkalan militer Guantanamo AS di Kuba didirikan oleh mantan Presiden AS George Bush pada 2002 setelah serangan 11 September 2001.
Pada masa puncaknya, ada sekira 800 orang ditahan di fasilitas penjara Teluk Guantanamo ini. Sebagian besar tahanan telah dibebaskan dan dikembalikan ke negara asal.
Kini, di antara total 40 tahanan yang sekarang ada di penjara itu, hanya segelintir yang dilaporkan telah didakwa secara resmi menurut hokum AS.(Tribunnews.com/Sputniknews/xna)