News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Update Gedung Runtuh di Miami: 4 dari 5 Korban Tewas Diidentifikasi, 156 Orang Lainnya Masih Hilang

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puing-puing tergantung dari bangunan yang sebagian runtuh di Surfside utara Miami Beach, pada 24 Juni 2021. Empat dari lima orang yang tewas ketika bangunan kondominium di Surfside, Miami, Florida, runtuh pada Kamis (24/6/2021) dini hari telah diidentifikasi

TRIBUNNEWS.COM - Empat dari lima orang yang tewas ketika bangunan kondominium di Surfside, Miami, Florida, runtuh pada Kamis (24/6/2021) dini hari telah diidentifikasi, Insider melaporkan.

Walikota Miami-Dade County Daniella Levine Cava mengatakan dalam konferensi pers pada hari Sabtu bahwa masih ada 156 orang yang belum ditemukan.

Pada hari Jumat, kantor Pemeriksa Medis Kabupaten Miami-Dade mengidentifikasi Stacie Fang (54), sebagai salah satu dari empat korban yang meninggal akibat runtuhnya gedung Champlain Towers South itu.

Fang adalah korban pertama yang diidentifikasi.

Baca juga: Gedung Runtuh di Miami, 99 Orang Hilang, Petugas Dengar Tanda-tanda Kehidupan di Reruntuhan

Ia meninggal setelah dibawa ke Rumah Sakit dan Pusat Medis Aventura sekitar dua jam setelah keruntuhan.

Putra Fang yang berusia 15 tahun ditarik dari puing-puing dan selamat.

Stacie Fang dan putranya (Twitter)

Pada hari Sabtu, polisi menemukan satu korban tewas lagi.

Mereka juga mengidentifikasi tiga korban lainnya, yaitu Antonio Lozano (83), Gladys Lozano (79), dan Manuel LaFont (54).

Sergio Lozano, putra Gladys dan Antonio Lozano mengatakan kepada stasiun berita lokal Miami WTVJ bahwa para pejabat sebelumnya telah mengambil DNA-nya untuk membantu mengidentifikasi mereka yang belum ditemukan.

Dia kemudian mendapat telepon bahwa mayat orang tuanya ditemukan.

Antonio Lozano (83) dan Gladys Lozano (79) (Twitter)

"Ini tragis tapi anehnya saya merasa damai mengetahui mereka terus berdebat tentang siapa yang akan meninggal lebih dulu," kata Brian Lozano kepada ABC News dalam sebuah pernyataan.

"Tapi pada akhirnya... mereka mendapatkan apa yang mereka berdua inginkan. Satu sama lain."

Sergio mengatakan kepada ABC bahwa orang tuanya adalah donatur yang rajin.

Mereka selalu menyediakan bagi siapa saja yang membutuhkan atau hanya untuk memberi senyum di wajah seseorang.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini