Mereka melindungi dirinya sendiri daripada para korban.
3. China Mengirim 56 Pesawat Tempur ke Zona Pertahanan Taiwan, Analis: Pertempuran Tak Mungkin Terjadi
Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, pesawat tempur China kembali melakukan penerbangan di zona identifikasi pertahanan udara mereka pada Senin (5/10/2021).
Sebanyak 52 pesawat militer China telah merambah ke zona itu pada siang hari, kemudian empat pesawat lagi memasuki wilayah udara pada malam hari.
Banyaknya pesawat yang masuk pada hari Senin merupakan jumlah tertinggi sejak pulau itu mulai melaporkan secara terbuka kegiatan China tersebut.
Dikutip dari CNN, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, dari 56 pesawat China itu termasuk 38 jet tempur J-16 dan 12 pembom H-6.
Lalu dua pesawat tempur SU-30, dua pesawat perang anti-kapal selam Y-8, dua pesawat peringatan dini udara KJ-500 dan pesawat kendali.
Baca juga: 39 Pesawat China Masuk Wilayahnya, Taiwan Peringatkan Beijing, Kirim Pesawat Tempur dan Sistem Rudal
Adapun sebuah peta yang dirilis pada hari sebelumnya oleh kementerian menunjukkan serangan di bagian barat daya ADIZ Taiwan.
Sebagai tanggapan, kementerian mengatakan peringatan radio dikeluarkan dan sistem rudal pertahanan udara dikerahkan untuk memantau aktivitas tersebut.
Dalam peringatan radio, angkatan udara Taiwan terdengar memerintahkan pesawat untuk berbalik dan segera pergi setelah masuk ke ADIZ-nya.
Serangan itu tidak melanggar wilayah udara kedaulatan Taiwan, yang membentang 12 mil laut dari pantainya.
Sebagai informasi, administrasi Penerbangan Federal AS mendefinisikan ADIZ sebagai area yang ditentukan dari wilayah udara di atas darat atau air, di mana suatu negara memerlukan identifikasi, lokasi, dan kontrol lalu lintas udara yang segera dan positif dari pesawat untuk kepentingan keamanan nasional negara tersebut.