News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Pabrik Bir Eropa, Heineken dan Carlsberg Tinggalkan Rusia

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pabrik bir Eropa Heineken dan Carlsberg mengatakan mereka keluar dari pasar Rusia menyusul tinjauan operasi mereka yang dipicu oleh invasi ke Ukraina, Senin (28/3/2022).

Lusinan perusahaan di semua sektor ekonomi telah meninggalkan Rusia atau membekukan operasi mereka di sana sejak invasi pada 24 Februari.

Saingan pembuat bir AB InBev ( BUD ), pembuat Budweiser dan merek lain, telah mengatakan "meminta pemegang saham pengendali" dari operasi Rusia untuk menangguhkan lisensi untuk produksi dan penjualan Bud di negara tersebut.

Perusahaan juga "menghilangkan semua keuntungan finansial" dari operasi joint venture-nya. Karyawan tetap akan dibayar.

Baca juga: UPDATE Invasi Rusia ke Ukraina Hari ke-35, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi

Daftar perusahaan asing yang menghentikan operasionalnya di Rusia

Dikutip dari laman TASS, Kamis (9/3/2022) berikut ini sebagian perusahaan asing yang menghentikan operasionalnya di Rusia.

Makanan cepat saji

1. Perusahaan restoran cepat saji Amerika Serikat (AS) McDonald's mengumumkan rencana untuk menutup sementara 850 restorannya yang tersebar di seantero Rusia.

Namun saat ini para karyawan masih bekerja, dan hotline McDonald's Rusia tidak dapat mengklarifikasi kapan keputusan untuk menghentikan operasinya itu akan mulai diberlakukan.

Kendati demikian, perusahaan itu pun berjanji akan terus membayar gaji karyawan Rusia, yang berjumlah total 62.000 orang itu.

2. Yum! Brands, Inc., yang berbasis di AS dan memiliki rantai KFC serta Pizza Hut, juga menghentikan investasinya di Rusia dan tidak merencanakan pembukaan gerai baru.

Alih-alih menjadi waralaba, gerai-gerai yang dijalankan oleh perusahaan akan diberhentikan untuk sementara waktu.

3. Jaringan restoran cepat saji Burger King membantah spekulasi bahwa mereka akan meninggalkan Rusia.

Baca juga: Presiden Zelenskiy: Negara Macam Apa Rusia, Bom Rumah Sakit Anak, Bukti Sedang Lakukan Genosida

Perusahanan itu mengaku akan terus beroperasi di negara tersebut dan akan membuka restoran baru pada 2022.

Burger King 'masih menganggap Rusia sebagai salah satu pasar strategisnya'.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini