"Semua senjata yang dapat anda bantu untuk kami akan digunakan hanya untuk melindungi kebebasan kami, kebebasan anda. Hanya untuk melindungi kebebasan dan keamanan yang anda nikmati dengan orang Eropa lainnya," kata Zelenskyy.
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Bikin Ketahanan Pangan Rentan Menjelang Ramadan
Ia kemudian menekankan bahwa rudal dan bom udara Rusia telah menghantam kota-kota di Ukraina dan infrastruktur sipil tiap siang dan malam.
"Tidak ada target terlarang bagi pasukan Rusia, mereka menyerang segalanya. Mereka menyerang rumah sakit dan bandara, gudang makanan hingga daerah pemukiman," ujar Zelenskyy.
Diketahui pada 24 Februari lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin telah meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina, ia menyebutnya sebagai operasi militer khusus.
Setelah dimulainya invasi, pasukan Rusia telah menembaki dan menghancurkan infrastruktur utama.
Selain itu, secara besar-besaran juga menyerang daerah pemukiman di kota-kota dan desa-desa Ukraina menggunakan artileri, roket, dan rudal balistik.
Darurat militer pun diberlakukan di Ukraina, bahkan mobilisasi umum turut diumumkan.