Dominasi Perang Artileri
Ukraina akan meminta daftar senjata dan peralatan pertahanan barat pada pertemuan kelompok kontak dengan NATO di Brussel pada 15 Juni 2022 nanti.
Skibitsky berpikir konflik akan tetap didominasi perang artileri dalam waktu dekat.
Dan serangan roket yang diluncurkan Rusia kemudian menghantam warga sipil kemungkinan akan tetap terjadi di masa perang saat ini.
Baca juga: UPDATE Serangan Rusia ke Ukraina Hari ke-107, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi
Diketahui pada bulan pertama, Rusia terus-menerus menyerang Ukraina dengan roket tetapi dalam dua bulan terakhir telah melambat.
“Kami telah memperhatikan bahwa Rusia melakukan serangan roket yang jauh lebih sedikit dan telah menggunakan roket H-22, itu adalah roket Soviet tahun 1970-an,” kata Skibitsky.
Hal itu pun menurut Skibitsky menunjukkan Rusia juga telah kehabisan roket.
Skibitsky mengatakan Rusia tidak dapat memproduksi roket dengan cepat karena adanya sanksi dunia, dan telah menggunakan sekitar 60 % dari pasokannya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)