Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Ukraina pada Rabu (29/6/2022), bersama Ibu Negara Iriana dan rombongan terbatas.
Belum ada informasi resmi mengenai tanggapan Zelensky terhadap tawaran yang diberikan Joko Widodo selama pembicaraan di Kyiv tersebut.
“Meskipun sangat sulit dicapai, saya menyampaikan pentingnya resolusi perdamaian. Saya menawarkan untuk menyampaikan pesan dari Presiden Zelensky kepada Presiden Putin yang akan segera saya temui," kata Joko Widodo usai bertemu Zelensky, yang dikutip dari Reuters.
Joko Widodo mengatakan dia berkomitmen untuk mengatasi kenaikan harga serta krisis pangan dan energi, yang terjadi sejak invasi Rusia ke Ukraina.
"Semua upaya harus dilakukan untuk memastikan Ukraina dapat melanjutkan mengekspor makanan," ujar Jokowi, menggarisbawahi perlunya jaminan keamanan untuk ekspor pangan dari Ukraina, terutama melalui jalur laut.
Sebelum invasi Rusia yang dimulai pada 24 Februari lalu, Ukraina adalah salah satu pemasok gandum utama di Indonesia, namun blokade laut Rusia telah menghentikan ekspor gandum di pelabuhan Laut Hitam Ukraina, dan mengancam ketahanan pangan global.
Joko Widodo merupakan ketua Group of Twenty (G20) dan satu dari enam pemimpin yang ditujuk PBB sebagai perwakilan dari Kelompok Tanggap Krisis Global, yang dibentuk untuk mengatasi ancaman kelaparan dan krisis yang ditimbulkan oleh perang di Ukraina.
Joko Widodo, yang tiba di Kyiv dari Polandia melalui kereta api pada Rabu pagi, mengulangi seruan untuk mengundang Zelensky agar menghadiri pertemuan puncak pemimpin G20 di Bali pada November mendatang.
Setelah kunjungannya ke Ukraina, Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas kembali menuju Polandia, menggunakan Kereta Luar Biasa (KLB) dari Stasiun Central Kyiv.
Rombongan kemudian menuju Stasiun Przemysl Glowny yang terletak di kota Przemysl, Polandia.
Dari Stasiun Przemysl Glowny, Presiden dan rombongan langsung menuju Bandar Udara Internasional Rzeszow-Jasionka, Polandia untuk melanjutkan kunjungannya ke Moskow, untuk menemui Presiden Rusia Vladimir Putin yang dijadwalkan hari ini Kamis (30/6/2022).(*)