Para pengunjuk rasa memegang plakat saat mereka berbaris selama rapat umum bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, di Kota Quezon, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP)
TRIBUNNEWS.COM, FILIPINA - Ribuan demonstran turun ke jalan di Kota Manila Filipina menyambut pidato kenegaraan pertama yang dilakukan Presiden Ferdinand Marcos Jr pada Senin 25 Juli 2022.
Para pengunjuk rasa yang diguyur hujan berbaris dengan patung yang menggambarkan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr selama rapat umum bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama presiden baru, di Quezon City, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP) (AFP/TED ALJIBE)
Aktivis melakukan demonstrasi di Quezon City, pinggiran Kota Manila. Dalam aksinya demonstran membawa sejumlah poster dan patung Presiden Ferdinand Marcos Jr.
Para pengunjuk rasa berbaris selama rapat umum bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, di Quezon City, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP) (AFP/TED ALJIBE)
Dalam tuntutannya mereka menolak kebohongan sejarah yang dilakukan Marcos Jr untuk memenangi pemilu. Marcos Jr merubah sejarah kepemimpinan ayahnya, Ferdinand Marcos, yang merupakan diktator Filipina.
Polisi memblokir jalan menuju gedung Kongres selama unjuk rasa protes oleh kelompok progresif bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, di Quezon City, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP) (AFP/TED ALJIBE)
Ferdinand Marcos Jr dilantik sebagai presiden Filipina pada akhir Juni lalu usai memenangi pemilu dengan mengkampanyekan masa emas perdamaian dan kemakmuran di era kepemimpinan ayahnya.
Seorang pengendara sepeda mengayuh melewati polisi anti huru hara selama demonstrasi oleh kelompok-kelompok progresif bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, di Quezon City, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP) (AFP/TED ALJIBE)Para pengunjuk rasa memegang plakat saat mereka berbaris selama rapat umum bertepatan dengan pidato kenegaraan pertama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr, di Kota Quezon, pinggiran kota Manila pada 25 Juli 2022. (Photo by Ted ALJIBE / AFP) (AFP/TED ALJIBE)
Baca tanpa iklan