News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Banjir Bandang di Pakistan

Korban Tewas Banjir Bandang Pakistan Naik Jadi 1.282 Jiwa, Sepertiga dari Mereka adalah Anak-anak

Penulis: Rica Agustina
Editor: Arif Fajar Nasucha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemandangan dari udara ini menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan monsun lebat di provinsi Balochistan pada 29 Agustus 2022. - Korban tewas akibat banjir bandang di Pakistan naik menjadi 1.282 jiwa, di mana sepertiga di antara mereja adalah anak-anak.

Pusat Koordinasi dan Tanggap Banjir Nasional telah dibentuk dan Organisasi Kesehatan Dunia telah mengeluarkan $10 juta (sekitar 148,9 miliar) untuk merawat yang terluka, mengirimkan pasokan ke fasilitas kesehatan, dan mencegah penyebaran penyakit menular.

Perempuan duduk di atas rumah lumpur mereka di daerah yang dilanda banjir menyusul hujan lebat di distrik Dera Ghazi Khan di provinsi Punjab pada 29 Agustus 2022. - Korban tewas akibat banjir bandang di Pakistan naik menjadi 1.282 jiwa, di mana sepertiga di antara mereja adalah anak-anak. (AFP/SHAHID SAEED MIRZA)

Baca juga: 100 Kilometer Wilayah Pakistan Jadi Danau setelah Diterjang Banjir Bandang Sungai Indus

China dan Inggris juga telah menjanjikan jutaan bantuan ke negara itu.

Lebih dari 1 juta rumah telah rusak atau hancur, sementara setidaknya 5.000 kilometer jalan rusak, menurut otoritas penanggulangan bencana.

Pada hari Sabtu, sebuah badan tingkat tinggi yang dibentuk untuk mengoordinasikan upaya bantuan bertemu di Islamabad untuk pertama kalinya.

Sehari sebelumnya badan amal terbesar di negara itu, Yayasan Edhi, mendesak pemerintah untuk mencabut larangan yang telah berlaku selama bertahun-tahun terhadap sejumlah organisasi non-pemerintah internasional sehingga mereka dapat membantu upaya bantuan.

Baca juga artikel lain terkait Banjir Pakistan

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini