“Terutama hal-hal yang memang sudah ada kesepakatan-kesepakatan ketika Presiden Joko Widodo hadir di Tokyo pada Juli lalu," ucap Ma'ruf.
“Karena itu kita ingin meningkatkan hubungan yang lebih erat lagi dalam berbagai bentuk kerjasama yang lebih konkret," tambah Ma'ruf.
Penguatan kerjasama ekonomi Indonesia-Jepang, khususnya terkait penandatanganan Protokol Perubahan IJEPA (Indonesian-Japan Economic Partnership Agreement) pada KTT G20 di Bali pada November mendatang.
"Kemudian juga masalah investasi, perluasan investasi, realisasi perluasan investasi dan investasi baru senilai 5,2 miliar USD, kita harapkan segera diselesaikan," ucap Ma'ruf.
Selain itu, tutur Wapres, melalui kehadirannya di Tokyo saat ini diharapkan berbagai kesepakatan proyek-proyek strategis khususnya proyek infrastruktur dapat juga segera direalisasikan.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wapres Ma'ruf: Shinzo Abe Sosok Berjasa Dalam Hubungan Diplomatik Indonesia dan Jepang.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Fahdi Fahlevi)