News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Presiden Zelenskyy Yakin Vladimir Putin Tengah Siapkan Serangan Nuklir ke Ukraina

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas polisi menahan demonstran di Saint Petersburg pada 21 September 2022, menyusul seruan untuk memprotes mobilisasi parsial yang diumumkan oleh Presiden Vladimir Putin. - Presiden Vladimir Putin memanggil pasukan cadangan militer Rusia pada 21 September, mengatakan janjinya untuk menggunakan semua sarana militer di Ukraina bukan gertakan, dan mengisyaratkan bahwa Moskow siap menggunakan senjata nuklir. Seruan mobilisasinya datang ketika wilayah Ukraina yang dikuasai Moskow bersiap untuk mengadakan referendum pencaplokan minggu ini, secara dramatis meningkatkan taruhan dalam konflik tujuh bulan dengan mengizinkan Moskow untuk menuduh Ukraina menyerang wilayah Rusia. (Photo by OLGA MALTSEVA / AFP)

TRIBUNNEWS.COM, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy yakin  Rusia tengah bersiap untuk melakukan serangan nuklir di Ukraina.

Zelenskyy menegaskan bahwa Rusia tengah mempersiapkan rakyatnya untuk mulai melakukan serangan nuklir ke Ukraina.

Namun ia meyakini bahwa keputusan untuk menggunakan senjata itu atau tidak, belum dibuat karena membicarakannya saja sudah berbahaya.

“Rusia telah mulai mempersiapkan rakyatnya untuk serangan nuklir ke Ukraina,” ujar Zelenskyy dikutip dari Business Insider, Sabtu (8/10/2022).

Baca juga: Pemerintah Pastikan Persiapan KTT G20 di Bali Sudah 90 Persen, Presiden Rusia Hadir

Ia menambahkan bahwa kemungkinan terjadinya perang nuklir sangatlah berbahaya.

Peluang Rusia menggunakan senjata nuklir muncul setelah mengalami sejumlah kegagalan karena serangan balik Ukraina, yang merebut kembali sejumlah wilayah yang sebelumnya telah mereka duduki.

Presiden Rusia Vladimir Putin berulang kali mensinyalkan ancaman bakal menggunakan senjata nuklir.

Para pejabat negara-negara Barat menanggapi ancaman Rusia dengan serius, meski pengamat menilai hal itu sulit terjadi.

Bahkan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan Putin tak bercanda dengan ancaman tersebut.

Namun, Zelenskyy mengatakan belum ada alasan untuk mengkhawatirkan ancaman Rusia, yang menurutnya dirancang untuk membuat negara-negara Barat berpikir dua kali untuk mendukung Ukraina.

“Mereka masih belum siap melakukannya, menggunakannya. Tetapi mereka telah memulai komunikasi,” katanya.

“Saya pikir membicarakannya saja sudah sangat berbahaya,” tuturnya.

Zelenskyy mengatakan Rusia sudah mengancam dunia dengan aksinya pada PLTN Zaporizhzhia, yang telah diduduki sejak awal Maret.

Zelenskyy pun mendesak sekutunya untuk menjatuhkan sanksi tambahan pada Rusia untuk mencegah segala bentuk tekanan nuklir.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini