News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa Turki

22 Orang Suriah Tewas Akibat Kolera yang Mewabah pasca Gempa Turki dan Suriah

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim White Helmets menggunakan kendaraan berat untuk membersihkan sampah di Suriah pada Selasa (28/2/2023) untuk mencegah penyebaran penyakit kolera pasca gempa Turki dan Suriah yang terjadi pada Senin (6/2/2023).

Di Suriah, terdapat lebih dari 20.000 bangunan yang hancur dan tidak dapat dihuni.

"Ribuan orang telah tinggal di tempat penampungan yang disediakan oleh LSM sejak awal bencana dan tempat itu sangat padat," kata Qormoosh.

Kasus kolera di Suriah ini dikaitkan pada September 2022 dengan air yang terkontaminasi di dekat sungai Efrat, dikutip dari Reuters.

Wabah kolera kemudian menyebar ke berbagai wilayah kendali di Suriah yang terpecah akibat perang selama lebih dari satu dekade.

Tim penyelamat White Helmets menggunakan kendaraan berat untuk membangun saluran air bersih di Suriah pada Selasa (28/2/2023). Saluran ini berfungsi untuk mencegah penyebaran penyakit kolera pasca gempa Turki dan Suriah yang terjadi pada Senin (6/2/2023). (SyriaCivilDef/WhiteHelmets)

Baca juga: Bantuan Seberat 75 Ton Tiba di Damaskus, Pemerintah Suriah Apresiasi Indonesia

PBB Ingatkan Risiko Meluasnya Wabah Kolera

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan risiko tinggi wabah kolera di Suriah barat laut.

"Risiko penyakit meningkat di tengah wabah kolera yang sudah ada sebelumnya," kata Kepala Urusan Kemanusiaan PBB, Martin Griffiths kepada Dewan Keamanan PBB, Selasa (28/2/2023), dikutip dari Daily Sabah.

Ia juga memperkirakan dampak lainnya yang dihadapi korban gempa di Suriah.

"Harga makanan, biaya rumah tangga, dan kebutuhan pokok lainnya naik lebih tinggi," tambahnya.

Ia mengatakan perlunya tindakan untuk mencegah penyebaran kolera di Suriah.

"Tindakan segera perlu diambil untuk memulihkan air minum bagi masyarakat di kawasan itu untuk mengatasi ancaman kolera yang meluas di Suriah, barat lautnya dan sekitarnya," katanya.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Gempa Turki

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini