Para WNI itu menempuh perjalanan selama sekitar 15 jam dengan jarak 830 kilometer menuju ke Port Sudan.
Mereka melalui Kota Atbara, Damir, Mismar, Sawakin, dan 15 pos pemeriksaan.
“Saat ini, 538 WNI tersebut sedang beristirahat di rumah persinggahan di Port Sudan sebelum keberangkatan menuju Jeddah melalui jalur laut. Insyaallah persiapan pulang ke Indonesia juga terus dilakukan,” kata Menlu.
Retno menyampaikan, pemerintah Indonesia terus menjalin komunikasi dengan otoritas di Sudan untuk memastikan jalur aman dan keamanan bagi WNI.
Baca juga: Evakuasi WNI dari Sudan Tidak Mudah, Menlu Retno Mohon Doa Masyarakat Indonesia
TNI Berangkat ke Jeddah
Dubes RI di Arab Saudi dan Konsulat Jenderal (Konjen) di Jeddah, Arab Saudi juga melakukan komunikasi dengan otoritas setempat untuk memastikan proses lanjutan berjalan dengan baik.
Selain itu, tim kecil perbantuan untuk evakuasi juga telah bergerak, baik dari Jakarta yang dipimpin oleh Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI), Kementerian Luar Negeri (Kemlu) maupun tim perbantuan dari Riyadh dan Jeddah, Arab Saudi.
“Pagi ini, tim evakuasi juga akan berangkat menuju Jeddah dengan pesawat TNI Angkatan Udara yang terdiri dari Tim Pengamanan TNI, Tim Kesehatan dari Puskes TNI, dan personil Kemlu,” tambahnya.
Negara yang Evakuasi Warganya dari Sudan
Amerika Serikat telah mengevakuasi semua personel pemerintah AS dan tanggungan mereka dari kedutaan pada Sabtu (22/4/2023), menggunakan helikopter.
Prancis juga meluncurkan operasi evakuasi pada Minggu (23/4/2023), dan membawa 388 warga Prancis dari Sudan.
Sejauh ini, angkatan udara Jerman telah mengevakuasi 313 orang dari Sudan, dikutip dari Sky News.
Italia juga mulai melakukan evakuasi warganya pada Minggu (23/4/2023).
Sebuah pesawat Spanyol berhasil menerbangkan 100 orang dari Kota Khartoum.