TRIBUNNEWS.COM - Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle terlibat dalam kejar-kejaran mobil dengan paparazzi pada Selasa (16/5/2023) malam.
Insiden itu mengingatkan publik soal kasus kematian ibu Pangeran Harry, Putri Diana, yang mengalami kecelakaan mobil karena dikejar paparazzi.
Dalam sebuah pernyataan kepada USA Today, juru bicara Pangeran Harry dan Meghan Markle mengatakan insiden itu "mendekati bencana."
Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui seputar peristiwa kejar-kejaran mobil Pangeran Harry dengan paparazzi.
Kronologi Kejadian
Pangeran Harry dan Meghan Markle terlibat dalam pengejaran mobil yang dipicu oleh paparazzi pada Selasa malam, kata juru bicara mereka.
Baca juga: Dunia Hari Ini: Pangeran Harry dan Meghan Markle Dibuntuti Paparazzi
Pasangan itu dan ibu Meghan, Doria Ragland, diikuti selama lebih dari dua jam oleh sekitar 6 kendaraan.
Mereka baru saja meninggalkan acara amal di New York.
Juru bicara pasangan itu mengatakan kepada USA Today pada hari Rabu, bahwa pengejaran itu hampir mengakibatkan tabrakan dengan pengendara lain, pejalan kaki, dan dua petugas polisi New York.
Disebutkan pula paparazzi yang mengejar mereka, sangat agresif ingin mengambil foto Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Kata Polisi
Departemen Kepolisian New York mengatakan, ada petugas yang membantu mengamankan pasangan kerajaan itu, meskipun mereka tidak menggambarkan apa yang terjadi sebagai "pengejaran mobil."
Julian Phillips, wakil komisaris informasi publik untuk Departemen Kepolisian New York, mengatakan bahwa NYPD membantu melindungi duke dan duchess bersama dengan tim keamanan pribadi mereka.
"Ada banyak fotografer yang membuat perjalanan mereka sulit," kata Phillips.
Walikota New York City, Eric Adams, mengatakan kepada wartawan Rabu sore bahwa dia belum menerima pengarahan lengkap tentang insiden tersebut.
Adams mengatakan adalah hal yang sembrono dan tidak bertanggung jawab jika kendaraan saling berkejaran di New York City, menambahkan bahwa dua petugasnya bisa saja terluka.
Baca juga: Pangeran Harry Langsung Pulang ke AS setelah Penobatan Raja Charles, Demi Anak yang Berulang Tahun
Agenda Pangeran Harry dan Meghan Markle di NYC
Agenda Pangeran Harry dan Meghan Markle berada di New York City untuk acara tahunan Ms. Foundation for Women.
Di acara tersebut, Meghan menerima Ms. Foundation Women of Vision Award bersama salah satu pendiri Black Voters Matter, LaTosha Brown.
Meghan dan Harry masuk dan keluar dari tempat acara melalui pintu masuk umum, di mana paparazzi mengambil foto mereka, dengan Meghan mengenakan gaun emas Johanna Ortiz.
Tepat sebelum acara, muncul laporan bahwa seorang penguntit telah ditemukan di dekat rumah pasangan kerajaan itu Montecito, California, pada dini hari Senin pagi.
Polisi mengatakan, orang itu kemudian dibebaskan dengan jaminan karena sedang berburu, dan penyelidikan sedang berlangsung.
Pangeran Harry dan Meghan Markle Naik Taksi
Pasangan itu dan ibu Meghan akhirnya turun dari kendaraan mereka dan naik taksi untuk mengecoh paparazzi.
Sopir taksi, Sukhcharn Singh, mengatakan kepada The Associated Press bahwa dia langsung mengenali penumpangnya ketika mereka masuk ke mobilnya.
"Mereka mengikuti kami sepanjang waktu," kata sopir itu tentang paparazzi, meskipun dia tidak menyebutnya aksi pengejaran.
Pangeran Harry dan Meghan Markle Tidak Mengalami Kecelakaan
Pangeran Harry dan Meghan tidak mengalami tabrakan mobil atau kecelakaan.
Juga tidak ada yang terluka, menurut polisi.
"Duke dan Duchess of Sussex tiba di tempat tujuan dan tidak ada laporan tabrakan, panggilan, cedera, atau penangkapan lainnya," kata Phillips.
Pernyataan Paparazzi
Kantor berita foto dan selebritas Backgrid USA menerima foto dari empat fotografer lepas yang ingin mengabadikan sang duke dan duchess.
Agensi itu mengatakan kepada USA TODAY dalam pernyataan email bahwa fotografer yang disewa "tidak berniat menyebabkan kesusahan atau bahaya, karena satu-satunya alat mereka adalah kamera mereka."
"Menurut para fotografer, tidak ada tabrakan atau nyaris tabrakan selama peristiwa itu."
Backgrid mengatakan para pekerja lepasnya justru menuduh salah satu pengawal keamanan Pangeran Harry mengemudi dengan sembrono dan memblokir jalan.
Namun, perusahaan mengatakan tidak memaafkan adanya kekerasan atau aktivitas ilegal.
"Kami menganggap serius tuduhan Pangeran Harry dan akan melakukan penyelidikan menyeluruh atas masalah ini," kata Backgrid.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)