News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

10 Fakta 2 Wanita di India Diarak Tanpa Busana dan Dilecehkan

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cuplikan video 2 wanita India dari suku Kuki-Zo diarak tanpa busana oleh massa yang merupakan anggota suku Meitei. Insiden mengerikan ini terjadi di desa B. Phainom, di distrik Kangpokpi, negara bagian Manipur, India, pada 4 Mei 2023. Video itu viral pada Rabu (19/7/2023), demonstran turun ke jalan pada 20 Juli 2023 dan meminta pemerintah India segera mengatasi tindak kekerasan dan pelecehan seksual, terutama kekerasan etnis.

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang melucuti pakaian dua wanita di India telah memicu protes.

Tak cukup sampai di situ, masyarakat juga mengarak kedua wanita tanpa busana itu di jalanan. 

Kedua wanita itu diduga juga telah diperkosa ramai-ramai.

Kejadian ini pun menjadi viral dan memancing kemarahan nasional.

Adapun kejadian tersebut berlangsung pada 4 Mei 2023 di Manipur, negara bagian terpencil sebelah timur laut India.

Baca juga: Sekelompok Aktivis Wanita di India Bakar Rumah Para Tersangka yang Mengarak 2 Wanita Tanpa Busana

Dilansir berbagai sumber, berikut rangkuman fakta dan kronologi dua wanita di India yang ditelanjangi dan diarak di jalanan:

1. Kronologi Pelecehan dan Penganiayaan

Dua perempuan yang berusia 21 dan 42 tahun itu merupakan bagian dari kelompok yang melarikan diri setelah desa mereka dibakar oleh etnis Meitei.

Suku Meitei atau Meetei adalah kelompok etnis mayoritas di Manipur, India dan kerap disebut suku Manipuri. 

Sementara dua wanita itu disebut sebagai anggota etnis minoritas Kuki.

Saat melarikan diri, kedua korban malah bertemu dengan gerombolan suku Meitei.

Sejumlah orang dari suku Meitei lalu mengepung dua wanita tersebut dan memaksa mereka untuk menanggalkan baju.

Dua wanita itu lalu diarak di jalan dan dianiaya oleh beberapa pria di tengah kerumunan.

Mereka lantas dilempar ke lapangan dan diduga diperkosa beramai-ramai.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini