News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sosok Fernando Villavicencio, Capres Ekuador yang Ditembak Mati, Sempat Diancam Geng Narkoba

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Capres Ekuador, Fernando Villavicencio yang tewas dalam sebuah penembakan setelah dirinya melakukan kampanye di utara ibu kota Ekuador, Quito pada Rabu (9/8/2023). - Berikut ini sosok Fernando Villavicencio, calon presiden Ekuador yang ditembak mati saat berkampanye di Ibu Kota, Quito, Rabu (9/8/2023).

Dalam pidato terakhirnya sebelum dia dibunuh, Villavicencio berjanji kepada orang banyak bahwa dia akan membasmi korupsi dan mengunci "pencuri" negara.

Presiden Bersumpah Atasi Kejahatan Terorganisir

Presiden Ekuador Guillermo Lasso melambai saat dia meninggalkan istana Itamaraty di Brasilia pada 30 Mei 2023. Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva menjamu sesama pemimpin Amerika Selatan pada Selasa untuk "mundur" yang bertujuan memperkuat hubungan di wilayah di mana pemerintahan sayap kiri baru kembali. EVARISTO SA/AFP (EVARISTO SA/AFP)

Presiden Ekuador, Guillermo Lasso mengkonfirmasi pembunuhan itu di media sosial dan berjanji akan meminta pertanggungjawaban pelakunya.

"Untuk kenangan dan perjuangannya, saya meyakinkan Anda bahwa kejahatan ini tidak akan dibiarkan begitu saja," kata Lasso.

"Kejahatan terorganisir telah berjalan sangat jauh, tetapi semua beban hukum akan menimpa mereka," lanjutnya.

Dia mengatakan akan menjadi tuan rumah pertemuan darurat dengan pejabat tinggi keamanan.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini