TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kamera mobil merekam detik-detik pesawat kecil jatuh terhempas ke jalan raya di Malaysia, menewaskan 10 orang.
Dilansir Mirror.co.uk, kecelakaan terjadi pada Kamis (17/8/2023) siang.
Jet pribadi dengan 6 penumpang dan 2 kru itu, terbang dari Bandara Internasional Langkawi, Kedah menuju Bandara Subang di Selangor.
Peawat jatuh di jalanan yang sibuk di Elmina, Shah Alam, Malaysia.
Seorang pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil, tewas ketika pesawat itu bertabrakan dengan kendaraan mereka di jalan.
Saksi mata mengatakan, mereka melihat sebuah pesawat terbang "tidak menentu" sebelum akhirnya jatuh sekitar pukul 14.00 waktu setempat.
Baca juga: Pesawat Jatuh dan Terbakar di Hutan, Kapolres Yalimo: Belum Bisa Evakuasi, Terkendala Cuaca
Mantan prajurit Angkatan Udara Malaysia, Mohammed Hashim (31), bekerja sebagai sopir pengiriman ketika dia melaporkan mendengar suara di atas kepala.
Dia berkata: "Tampaknya pesawat terbang tidak menentu. Tidak lama setelah itu, saya mendengar ledakan keras."
Hashim menambahkan, bahwa awalnya ia mengira api berasal dari kebakaran pabrik.
"Saya melaju ke lokasi dan melihat sisa-sisa pesawat," kata Hashim.
"Saya juga melihat sisa-sisa manusia terbakar. Saya tidak bisa berbuat apa-apa," lanjutnya.
Baca juga: Kecelakaan pesawat Kolombia: Anjing yang bantu temukan empat anak di Hutan Amazon belum ditemukan
Kepala polisi negara bagian Selangor, Datuk Hussein Omar Khan, mengatakan dalam sebuah pernyataan:
"Kami percaya bahwa semua yang terlibat dalam insiden itu tewas."
"Ada delapan orang di dalam pesawat dan dua orang di darat, setidaknya 10 orang."
Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan berhasil memadamkan api dalam 10 menit.
"Petugas forensik sedang dalam proses evakuasi jenazah dan akan membawanya ke Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah di Klang untuk proses pemeriksaan post-mortem dan identifikasi."
Pesawat yang jatuh itu dioperasikan oleh Jetvalet Sdn Bhd, sebuah maskapai jet pribadi yang berbasis di Kuala Lumpur.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)