Sementara itu Direktur Institut Ilmiah untuk Kesehatan Angkatan Laut Meksiko, Jose de Jesus Zalce Benitez menyebut analisis DNA kemudian proses penyinaran sinar X dan rekonstruki tiga dimensi telah dilakukan pada dua jasad alien tersebut.
Hasilnya kata dia struktur jasad alien tersebut sama sekali berbeda dengan manusia pada umumnya.
"Tidak ada hubungannya sama sekali dengan manusia," kata dia.
Namun, UNAM mengaku pihaknya sama sekali tidak mengerjakan apa yang disebut Jose de Jesus tersebut kata mereka pekerjaan yang dilakukan oleh Laboratorium Nasional Spektrometri Massa dengan Akselerator (LEMA) hanya dimaksudkan untuk menentukan usia sampel.
"Kami sama sekali tidak dapat mengambil kesimpulan tentang asal usul sampel tersebut," kata pernyataan itu.
Penemuan tersebut juga menarik perhatian NASA. Rencananya pihak NASA akan terbang ke Meksiko untuk melakukan penelitian mengenai dua jasad alien tersebut. (Willy Widianto)