News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Butuh Informasi soal Kematian Fernando Villavicencio, AS Tawarkan Hadiah Rp15,4 Miliar

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Iklan calon presiden Ekuador yang terbunuh, Fernando Villavicencio, terlihat di Canuto, Ekuador, pada 19 Agustus 2023, menjelang pemilihan presiden dan referendum pertambangan dan perminyakan. Amerika Serikat (AS), menawarkan hadiah bagi siapa pun yang bisa memberikan informasi secara detail mengenai dalang pembunuhan Fernando Villavicencio. Rodrigo BUENDIA / AFP

Lalu pada bulan Februari, calon Wali Kota Puerto Lopez, Omar Menendez, dibunuh saat berkeliling di kota.

Ia dibunuh pada malam pemilihan wali kota di Ekuador.

Namun, sejauh ini, penembakan seorang calon presiden di sebuah acara publik di ibu kota adalah serangan paling berani.

Serangan tersebut merupakan bukti besarnya kekuatan geng yang ada di Ekuador.

Sebenarnya, Ekuador secara historis merupakan negara yang relatif aman dan stabil di Amerika Latin.

Seorang pendukung calon presiden Fernando Villavicencio terbaring terluka setelah Villavicencio ditembak mati saat kampanye di luar sekolah di Quito, Ekuador, Rabu, 9 Agustus 2023. (API via AP) (AP/)

Sayangnya, kejahatan meningkat dalam beberapa tahun terakhir.

Hal inii dipicu oleh meningkatnya kehadiran kartel narkoba Kolombia dan Meksiko, yang menyusup ke geng kriminal lokal.

Polisi di negara tersebut mengatakan sejauh ini mereka telah menahan enam warga negara Kolombia sehubungan dengan kematian Villavicencio, tetapi mereka masih berupaya mencari tersangka lainnya.

Sementara itu, ini bukan pertama kalinya AS menawarkan imbalan atas informasi kejahatan yang dilakukan di negara lain.

Pekan ini mereka menawarkan hadiah hingga 5 juta dolar AS (Rp Rp77,4 Miliar) untuk membantu menemukan Abukar Ali Adan, wakil pemimpin kelompok militan al-Shabaab yang berbasis di Somalia.

Tahun lalu, Badan Pemberantasan Narkoba AS juga menawarkan imbalan uang yang sama bagi informasi soal kelompok kejahatan terorganisasi asal Irlandia, yaitu Kinahan.

(Tribunnews.com/Deni)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini